Dalam melakukan serangan balik ini, Timnas Indonesia pun harus memperbaiki Decision Making atau pengambilan keputusan saat melepaskan operan dalam skema Counter Attack.
Hal ini berkaca pada laga melawan Palestina, di mana para pemain Timnas Indonesia yang beberapa kali melakukan serangan balik, seperti kebingungan di Final Third, sehingga Counter Attack itu berakhir sia-sia.
3. Mudah Kehilangan Bola
Melawan Argentina yang akan bermain dominan dan lebih taktis, Timnas Indonesia pun harus bisa menghindari kesalahan kerapnya kehilangan penguasaan bola.
Di laga melawan Palestina beberapa hari lalu, Timnas Indonesia beberapa kali kehilangan penguasaan bola karena keasyikan menguasai bola terlalu lama.
Hal ini pun harus diperbaiki saat melawan Argentina dengan cara mengirim umpan dalam momen yang tepat, tanpa perlu membuang-buang kesempatan dengan menunjukkan skill individu.
Penulis: Felix Indra Jaya