Infografis
Suara.com - Nama Egy Maulana Vikri mulai tenggelam. Dia belakangan tidak lagi dilirik pelatih Shin Tae-yong untuk memperkuat Timnas Indonesia.
Sejak rumor yang menyebut Egy menolak panggilan Timnas Indonesia dalam FIFA Matchday Maret 2023, Shin Tae-yong tidak pernah lagi memanggilnya ke skuad Garuda.
Tercatat, Egy tidak masuk skuad Timnas Indonesia dalam FIFA Matchday Juni 2023 ketika menghadapi Palestina dan Argentina.
Egy menegaskan bahwa terkait rumor menolak panggilan tim nasional adalah berita yang tidak benar. Dia menjelaskan tengah dalam kondisi kurang baik saat itu sehingga enggan mengikuti pemusatan latihan atau training camp (TC).
"Tahun kemarin juga saya tidak ada menolak (panggilan) dari tim nasional, tapi memang pada saat itu (lawan Burundi) kondisi saya sangat tidak baik," kata Egy Maulana Vikri kepada awak media beberapa waktu lalu.
"Kenapa tidak ke sana (TC timnas), karena kondisi teman-teman lebih baik jadi biarkan mereka yang di sana," tambahnya.
Egy menegaskan kondisinya mulai berangsur-angsur membaik saat ini. Dia pun berusaha untuk bisa kembali menarik perhatian Shin Tae-yong demi kembali bersergam Timnas Indonesia.
Mantan pemain Lechia Gdansk itu sempat mengalami penurunan performa semenjak dibekap cedera lutut saat memperkuat Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2021. Hal inilah yang membuat Egy pulang kampung ke Tanah Air dalam petualangannya di Eropa.
Egy bergabung dengan Dewa United sejak musim lalu, tetapi belum mampu menunjukkan performa terbaiknya. Dia cuma tampil 10 kali dan mencetak satu gol sepanjang putaran kedua.
Baca Juga: Thomas Doll Ungkap Sosok Pemain Berbahaya di Dewa United, Egy Maulana Vikri?
"Tapi tahun ini saya merasa jauh lebih siap. Secara fisik, saya harus lebih baik dan performa juga harus lebih meningkat. Yang pasti saya ingin main lagi di tim nasional dan itu adalah tujuan setiap pemain," tegas Egy.
Eks pemain ViOn Zlate Moravce itu sadar betul persaingan menuju Timnas Indonesia sangat ketat. Oleh karena itu, ia akan berusaha keras supaya Shin Tae-yong kembali percaya kepadanya.
"Saya harus tunjukkan performa di sini (Dewa United FC). Saya tidak akan menyerah sebelum mendapat apa yang saya mau (ke tim nasional)," pungkas pemain yang sempat berbaju Lechia Gdansk tersebut.
