Meskipun ada enam pemain yang belum dimainkan dalam pertandingan tersebut, ia berharap dapat memberikan kesempatan kepada mereka dalam pertandingan uji coba berikutnya melawan Kashima Antlers.
Bima Sakti juga mengakui bahwa kemampuan Barcelona Juvenil A berada di atas timnya. Namun, ia melihat pertandingan ini sebagai pembelajaran berharga bagi timnya untuk masa depan.
“Kita coba lagi pemain lain karena masih ada yang belum main tadi. Kita kasih kesempatan juga karena saya dapat informasi mereka pemain bagus-bagus," kata Bima Sakti.
3. Frank Wormuth Ungkap Kelebihan Timnas Indonesia U-17

Setelah melakukan pertemuan dengan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, di Jakarta, Konsultan Pelatih Timnas Indonesia U-17, Frank Wormuth, langsung terbang ke Denpasar untuk menyaksikan laga uji coba Timnas Indonesia U-17 melawan Barcelona Juvenil A.
Frank Wormuth datang ke Denpasar bersama dengan pelatih Indra Sjafri serta dua anggota Exco PSSI, Endri Erawan dan Muhammad yang akrab disapa Mamed.
Setelah pertandingan selesai, Frank Wormuth langsung melakukan diskusi panjang dengan jajaran pelatih Timnas Indonesia U-17.
Dari hasil pembicaraan tersebut, diketahui bahwa masih banyak kekurangan dalam tim yang perlu dibenahi. Namun, Frank juga memberikan pujian terhadap organisasi permainan dari Muhammad Iqbal Gwijangge.
“Frank bilang organisasi ini bagus. ...Dia (Frank Wormuth) harus tahu karakter pemain kita dan tadi dia bilang kita punya kemampuan untuk counter attack tinggal di mana dan siapa yang melakukan," jelas Bima Sakti terkait obrolan dengan Frank Wormuth.
Baca Juga: Timnas Indonesia U-17 Dibantai Barcelona, Bima Sakti Diganti Frank Wormuth?
Kontributor : Imadudin Robani Adam