Suara.com - Penyerang naturalisasi Timnas Malaysia U-23, Fergus Tierney, menjadi sosok hantu mengerikan bagi barisan lini pertahanan Timnas Indonesia U-23. Dia sukses mencetak dua gol untuk menumbangkan Garuda Muda di laga perdana Grup B Piala AFF U-23 2023.
Penampilan Fergus Tierney memang menjadi pembicaraan pada laga ini. Sebab, meskipun hanya bermain sebagai pengganti, striker naturalisasi Timnas Malaysia U-23 ini sukses menyumbang dua gol.
Gol pertama dicetak Fergus Tierney lewat titik putih pada menit ke-54. Momen ini berawal dari pelanggaran yang dilakukan oleh Kadek Arel dan membuat wasit memberikan hukuman penalti. Ditunjuk jadi eksekutor, Tierney sukses menuntaskan tugasnya dengan baik.
Hanya berselang sembilan menit sejak gol pertamanya itu, Fergus Tierney kembali mengoyak jala gawang Ernando Ari. Kali ini, sepakannya dari dalam kotak penalti sukses membawa Harimau Malaya Muda unggul 2-1.
Dengan dua golnya ke gawang Timnas Indonesia U-23, Fergus Tierney kini bertengger di puncak daftar pencetak gol terbanyak sementara Piala AFF U-23 2023.
Dia ditemani pemain asal Kamboja, Sor Rotana, yang mengoleksi jumlah serupa.
Striker Timnas Malaysia U-23, Fergus Tierney, tercatat lahir di Glasgow, Skotlandia, pada 19 Maret 2003. Dengan demikian, pemain yang sejatinya bermain di posisi gelandang serang itu baru berusia 20 tahun.
Sebagai informasi, Fergus Tierney sebetulnya lahir di Glasgow, Skotlandia. Namun, ia dibesarkan kedua orang tuanya di Penang, Malaysia. Itulah yang membuat pemain dengan tinggi badan 1,85 meter ini bisa mendapat paspor Malaysia.
Selain itu, apabila menilik latar belakangnya, darah sepak bola memang sudah mengalir deras di nadinya. Ia merupakan anak dari bekas pemain asing PDRM dan Penang, Martin Tierney. Setelah pensiun, ayahnya itu kemudian melanjutkan karier sebagai pengamat sepak bola.
Selain itu, Martin juga diketahui menekuni dunia kepelatihan. Ia sempat ditunjuk sebagai pelatih kepala sekaligus Direktur Kepelatihan di Soccer Experience International.