"Dalam diskusi yang baik dan terbuka, kami mengambil keputusan untuk mengakhiri hubungan kerja dengan Thomas Tuchel dengan kesepakatan bersama pada musim panas 2024," kata CEO Bayern, Jan-Christian Dreesen di laman resmi klub, Rabu (21/2/2024).
"Tujuan kami adalah mengejar arah sepak bola baru dengan pelatih kepala baru untuk musim 2024/2025 nanti. Sampai saat itu, setiap individu di klub secara tegas diminta untuk mencapai hasil maksimal di Liga Champions dan Bundesliga."
"Saya juga secara eksplisit meminta pertanggungjawaban tim dalam hal ini. Khususnya di Liga Champions. Setelah kalah 0-1 pada leg pertama di Lazio, kami yakin kami akan mencapai perempat final di Allianz Arena yang penuh sesak dan didukung oleh para pendukung kami."
Tuchel yang kontraknya bersama Bayern sebenarnya masih berlaku sampai 2025, pun angkat bicara soal pemecatannya ini.
"Kami telah sepakat bahwa kami akan mengakhiri hubungan kerja pada akhir musim ini. Sampai saat itu tiba, saya tentu saja akan terus melakukan segala yang saya bisa dengan staf pelatih untuk mencapai kesuksesan maksimal," tutur pelatih Jerman yang sebelumnya pernah menukangi Dortmund, PSG dan Chelsea itu.