Profil Wiel Coerver, Pelatih Timnas Indonesia Terbaik Sepanjang Sejarah Versi Bung Towel

Irwan Febri Suara.Com
Jum'at, 05 April 2024 | 07:00 WIB
Profil Wiel Coerver, Pelatih Timnas Indonesia Terbaik Sepanjang Sejarah Versi Bung Towel
Mantan pelatih Timnas Indonesia, Wiel Coerver. (Dok. Destentor.nl)

Prestasi itu membuat PSSI merekrutnya sebagai pelatih Timnas Indonesia pada tahun 1975 dengan target membawa skuad Garuda lolos ke Olimpiade Montreal 1976.

Target itu hampir dipenuhi oleh Wiel Coerver. Ia mampu membuat Timnas Indonesia menjadi tim yang menakutkan di babak kualifikasi.

Timnas Indonesia yang saat itu dihuni Risdianto dkk mampu menumbangkan Papua Nugini dan Malaysia, serta menahan Singapura tanpa gol.

Perjalanan apik di kualifikasi itu membawa Timnas Indonesia ke final dan berhadapan dengan Korea Utara. Nahas, di partai puncak skuad Garuda tumbang lewat adu penalti.

Kekalahan itu membuat Wiel Coerver kemudian gagal membawa Timnas Indonesia tampil di Olimpiade Montreal 1986.

Setelah gagal membawa Timnas Indonesia tampil di Olimpiade, Wiel Coerver kemudian memutuskan kembali ke Belanda untuk menukangi Go Ahead Eagles.

Melihat kiprahnya itu, tak mengherankan jika Bung Towel menyebut Wiel Coerver sebagai pelatih terbaik Timnas Indonesia sepanjang masa.

Pasalnya, racikan Wiel Coerver menjadi prestasi tertinggi Timnas Indonesia di pra Olimpiade, setidaknya hingga artikel ini dibuat.

Di samping itu, Wiel Coerver juga bukanlah pelatih kacangan. Ia dijuluki sebagai Albert Einstein-nya sepak bola oleh banyak pihak.

Baca Juga: Rival Watch: Australia Umumkan Skuat untuk Piala Asia U-23 2024, Ada Jebolan Piala Dunia

Hal ini tak lepas dari metode kepelatihannya. Setelah melatih Go Ahead Eagles, ia sempat membuka buku berjudul “Leerplan Voor De Ideale Footballer”.

Buku ini memuat metode-metode Wiel Coerver dalam melatih setelah ia memperhatikan banyak pemain kelas dunia seperti Pele.

Metode ini kemudian dikenal di dunia sepak bola sebagai “The Coerver Method”. Salah satu pemain yang lahir dari metodenya sendiri adalah eks Timnas Belanda, Boudewijn Zenden.

Kontributor: Felix Indra Jaya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI