Dengan pengalamannya yang luas, Navarone yakin bahwa kontribusinya akan sangat berharga bagi perkembangan pemain di Indonesia.
2. Terbiasa dengan Kerasnya Liga Turki
Navarone telah bermain di berbagai liga seperti Turki, Belanda, Uni Emirat Arab, dan Latvia, menghadapi berbagai tingkat persaingan.
Dia yakin pengalamannya akan sangat bermanfaat bagi Timnas Indonesia jika diberi kesempatan.
Navarone juga memberi pujian kepada pemain naturalisasi lainnya seperti Ragnar, Hubner, dan Thom Haye, yang menurutnya memiliki banyak pengalaman yang berharga.
3. Keturunan Belanda Juga
Seperti Ivar Jenner, Rafael Struick, Justin Hubner, dan Nathan Tjoe-A-On, Navarone juga merupakan pemain keturunan yang lahir dan besar di Belanda.
Berperan sebagai gelandang, Navarone telah mengumpulkan banyak pengalaman bermain di level tinggi. Sebelum pindah ke Turki, dia sukses membela NEC Nijmegen (2011–2016) dan Vitesse Arnhem (2016–2020).
Selama bersama NEC Nijmegen, Navarone turut berkontribusi dalam mempromosikan klub tersebut ke Eredivisie pada 2015.
Baca Juga: Bedah Taktik Shin Tae-yong di Laga Timnas Indonesia U-23 vs Guinea, Potensi Ubah Gaya Main
Di Vitesse Arnhem, dia dikenang oleh para penggemar karena loyalitas dan dedikasinya yang membantu tim meraih Piala Belanda pada musim 2016/2017.