Penutup
Persib ingin menegaskan dan selalu siap membuka pintu selebar-lebarnya untuk memfasilitasi, mencari tahu kebenaran, dan berharap setiap permasalahan dapat diselesaikan dengan baik. Persib berharap bila ada permasalahan atau isu yang timbul di kemudian hari, dapat segera dikomunikasikan secara langsung untuk bersama-sama dicari fakta yang sebenarnya dan diselesaikan tanpa melalui kekerasan ataupun aksi yang bersifat anarkis.
Persib juga berkomitmen apabila ada bentuk atau tindakan pelanggaran yang dilakukan oleh karyawan, pemain, official, atau panitia pelaksana, termasuk steward, Persib tidak akan segan untuk memberikan sanksi kepada yang bersangkutan. Termasuk bila ada pihak yang merasa haknya sebagai warga negara dilanggar, termasuk dugaan pelecehan dan dugaan penganiayaan, Persib tentunya akan mendukung pihak-pihak tersebut untuk melaporkannya kepada pihak kepolisian.
Persib mengimbau supaya semua Bobotoh bersatu, tidak terpancing dan terprovokasi oleh tuduhan-tuduhan yang tidak benar dan tidak berdasar oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab, yang bertujuan memecah belah kita semua. Hal ini juga telah disampaikan dalam kesempatan terpisah dan forum silaturahmi dengan 50 orang anggota Viking Persib Club (VPC) pada hari Kamis, 26 September 2024 di Graha Persib, Bandung.
Persib mengutuk tindakan kekerasan dengan alasan apapun dan terus berkomitmen untuk menciptakan atmosfir sepakbola yang aman dan nyaman untuk dinikmati semua kalangan, termasuk keluarga, anak-anak, dan perempuan.
Persib mengajak semua pihak untuk bersatu, saling menjaga dan mencegah semua tindakan anarkis dengan alasan apapun juga. Sebab, kita harus jaga Persib, dan kita harus jaga Bandung agar aman dan kondusif.
Kontributor : Rahman