Suara.com - Jelang pertandingan Timnas Indonesia vs Jepang dalam lanjutan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 di SUGBK pada 15 November mendatang, salah satu media Jepang menyoroti peliputan yang dilakukan jurnalis Indonesia.
Salah satu media Jepang, Football Zone dalam artikelnya yang baru dipublikasi menyoroti banyaknya media Indonesia yang meliput latihan pertama anak asuh Hajime Moriyasu.
"Berhati-hati dengan perwakilan (jurnalis), Jepang! Pemandangan yang tidak biasa di wilayah musuh. Media Indonesia banjiri sesi latihan," ulas media Jepang itu seperti dilansir Suara.com, Senin (11/11).
Pada Senin sore, skuat Jepang menjalani sesi latihan pertama jelang melawan Timnas Indonesia. Menurut Football Zone, ada sekitar 50 awak media Indonesia berbondong-bondong menghadiri sesi latihan tersebut.
Baca Juga: Tak Gentar dengan Suporter Indonesia, Ritsu Doan: Saya Lebih Suka Main di Kandang Lawan
"Bek Yuto Nagatomo, Daiki Sekine, Yuki Takai, Ritsu Doan, hingga Joel Chima Fujita turun ke lapangan dan berkeringat selama 50 menit. Lebih dari 50 awak media Indonesia berbondong-bondong menghadiri sesi ini. Mereka mengikuti setiap gerak-gerik Timnas Jepang," tulis Football Zone.
"Sungguh pemandangan yang tidak biasa. Sebelumnya tidak banyak media dari negara lawan di babak kualifikasi akhir-akhir ini. Ini jadi antusiasme tinggi terhadap sepak bola di Indonesia," sambung ulasan media Jepang itu.
Skuat Jepang tiba di Jakarta pada pukul 01:45 dinihari pada 11 November 2024. Para pemain Jepang itu mengalami kendala penerbangan karena pesawat harus berbalik arah.
Masih bersumber dari media Jepang, disebutkan bahwa sejumlah media televisi Indonesia juga hadird di bandara saat skuat Jepang tiba.
"Mereka mengambil gambar langsung ke Nagatomo. Nagatomo terlihat memakai kacamata hitam dan disiarkan di media lokal Indonesia,"
Baca Juga: Dua Kata Yuto Nagatomo Jelang Timnas Indonesia vs Jepang
Pada sesi latihan perdana Jepang jelang laga melawan Timnas Indonesia dalam lanjutan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Nagatomo dkk terkendala karena guyuran hujan.
"Sayangnya, hari ini hujan, tetapi seperti yang Anda lihat, kami menjalani sesi latihan yang sangat baik. Saya pikir kami mempersiapkan diri dengan baik untuk pertandingan," kata Nagatomo kepada awak media.
Saat disinggung soal pertandingan melawan Timnas Indonesia pada 15 November 2024 di SUGBK, eks bek Inter Milan itu tak menampik jika Jepang menghadapi lawan yang sulit.
Menurut Nagatomo, kualitas permainan Timnas Indonesia semakin berkembang. Ia pun menyadari bukan hal mudah untuk Jepang bisa meraih hasil maksimal di markas Garuda.
Nagatomo bilang pertandingan melawan Timnas Indonesia akan jadi, "sangat sulit," ucap bek berusia 38 tahun itu.
Yuto Nagatomo pun sempat singgung soal antusiasme publik Indonesia melawan Jepang. Menurutnya hal itu sangat ia nantikan.
"Seperti yang kita lihat di sini, ada banyak minat dari masyarakat Indonesia terhadap sepak bola. Saya sangat menantikannya," ungkapnya.