Suara.com - Pelatih China, Branko Ivankovic tebar ancaman untuk Timnas Indonesia. Tentu, hal ini harus menjadi catatan buat juru taktik Timnas Indonesia, Patrick Kluivert.
Pertandingan Timnas Indonesia vs China dalam laga lanjutan Grup C ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada 5 Juni mendatang. Laga ini kemungkinan besar berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.
Pertandingan ini sangat penting buat kedua kesebelasan. Pasalnya, Timnas Indonesia dan China sama-sama masih punya kans melaju ke babak berikutnya.
Oleh sebab itu hasil kemenangan penting didapatkan. Termasuk China yang akan bertandang ke markas Timnas Indonesia harus bisa meraih tiga poin.
Apalagi di putaran pertama, China berhasil mengalahkan Timnas Indonesia yang kala itu masih ditukangi Shin Tae-yong.

Selain menghadapi Timnas Indonesia, pada laga pamungkas China akan bersua dengan Bahrain. Dari segi kualitas tentu ada kans bagi mereka memenangi pertandingan.
“Dua pertandingan selanjutnya adalah kuncinya," kata Branko Ivankovic dilansir dari Reuter.
"Kami (China) harus bertarung untuk kemenangan,” sambung juru formasi berusia 71 tahun tersebut.
Andai menang di dua pertandingan tersebut, China akan naik ke peringkat keempat atau bahkan merangsek ke posisi ketiga dengan koleksi 12 poin. Namun, mereka juga harus berharap hasil pertandingan tim lain.
Baca Juga: Ayah Masuk Islam di Indonesia, PSSI Belum Proses Naturalisasi Miliano Jonathans
Pasalnya Arab Saudi masih akan menantang Bahrain dan Australia. Sementara Timnas Indonesia akan berhadapan dengan China dan Jepang.
Namun bukan perkara mudah tentu saja bagi China untuk mengalahkan Timnas Indonesia. Ivankovic setidaknya harus melihat kekelahan yang diderita rekan senegaranya, Dragan Talajic saat Bahrain dibuat tak berdaya hadapi pasukan Merah Putih di GBK.
Klasemen Sementara Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
Klasemen sementara Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia menunjukkan persaingan yang semakin ketat. Jepang menjadi satu-satunya tim yang sudah memastikan tempat di Piala Dunia 2026, dan saat ini memimpin klasemen dengan 20 poin dari 8 pertandingan yang telah dilalui.
Australia berada di posisi kedua dengan 13 poin. Namun, Socceroos masih harus waspada karena Arab Saudi yang ada di posisi ketiga terus mengancam dengan 10 poin.
Di posisi keempat, Timnas Indonesia mengumpulkan 9 poin. Meskipun berada di luar zona aman, peluang Garuda untuk finis di posisi kedua masih terbuka lebar, tergantung pada hasil yang diraih oleh tim-tim di atas mereka dalam dua laga terakhir.
![Timnas Indonesia Ragnar Oratmangoen dan Joey Pelupessy merayakan kemenangan atas Bahrain dalam laga kedelapan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Selasa (25/3/2025) malam WIB. [Dok. PSSI]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/03/27/72884-timnas-indonesia-ragnar-oratmangoen-dan-joey-pelupessy.jpg)
Namun, perjalanan Timnas Indonesia menuju Piala Dunia 2026 tidak akan mudah. Dua pertandingan terakhir mereka akan menjadi tantangan besar, dengan China dan Jepang menjadi lawan yang sudah menunggu.
Melawan China di kandang sendiri, Timnas Indonesia harus meraih kemenangan untuk mempertahankan peluang mereka. Kemenangan ini tidak hanya vital untuk menjaga asa lolos, tetapi juga bisa memberikan motivasi besar sebelum menghadapi Jepang.
Laga melawan Jepang diprediksi akan menjadi ujian terberat bagi Indonesia. Meski Jepang sudah dipastikan lolos, Indonesia tetap harus berjuang habis-habisan. Setidaknya, hasil imbang akan menjadi target yang realistis, meski sangat sulit, mengingat kekuatan Jepang yang sangat mumpuni di kualifikasi ini.
Di posisi kelima ada Bahrain, sementara China saat ini terperosok di dasar klasemen. Kedua tim ini mengoleksi 6 poin dari 8 pertandingan yang telah dijalani.
Baik China maupun Bahrain masih memiliki peluang untuk memperbaiki posisi mereka, tetapi semuanya bergantung pada hasil dua pertandingan terakhir mereka serta kegagalan tim-tim di atas mereka untuk meraih poin penuh.