"Sejak usia delapan tahun, saya bekerja untuk momen ini," ucap Dion Markx soal debut profesionalnya.
"Akhirnya saat itu tiba, saya masih berbicara dengan orang tua tentang ini, mereka selalu mengantar saya, selalu menonton pertandingan saya, ini benar-benar momen luar biasa bagiku, keluarga, dan teman-teman," bebernya.
Bisa debut di Top Oss yang mentas di Eerste Divisi atau kasta kedua Liga Belanda, Dion Markx mengaku ingin segera dapat panggilan dari Patrick Kluivert.

"Saya belum berbicara dengan Patrick Kluivert, semoga itu bisa terjadi," ujar Dion Markx.
"Tapi mungkin, dengan debut profesional saya ini, saya bisa menarik perhatian mereka (pelatih timnas Indonesia senior)," tambahnya.
Kendati begitu, Dion Markx dan Tim Geypens paling realistis adalah bermain untuk timnas Indonesia U-23 lebih dulu.
Apalagi Garuda Muda memang sedang dipersiapkan untuk Piala Asia U-23 serta SEA Games 2025.
Asisten Patrick Kluivert, Gerarld Vanenburg yang diproyeksi menjadi pelatih timnas Indonesia U-23, belum lama ini bertemu Erick Thohir.
"Bertemu dengan Pelatih Kepala Timnas U-23, Gerald Vanenburg dan Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Kombes Pol, Bapak Sumardji tentang program untuk pembinaan pemain Timnas Indonesia," kata Erick pada akhir Maret 2025.
Baca Juga: Didikan Klub Top Bundesliga, 3 Pemain Keturunan Jerman Eligible Bela Timnas Indonesia
"Kami sepakat untuk kontinuitas program harus berjalan di Timnas Indonesia mulai dari level U-17, lalu U-20, U23 dan senior, tidak terpisah sehingga jenjang talenta pemain bisa di lakukan."