Delapan Poin Menuju Juara, Persib Diambang Takhta BRI Liga 1

Arief Apriadi Suara.Com
Senin, 21 April 2025 | 11:28 WIB
Delapan Poin Menuju Juara, Persib Diambang Takhta BRI Liga 1
Pelatih Persib Bandung, membawa kabar baik mengenai kondisi timnya jelang tujuh laga sisa di kompetisi BRI Liga 1 2024/2025. (IG Persib)

Suara.com - Persib Bandung kian menunjukkan dominasinya di BRI Liga 1 2024/2025. Dengan hanya lima laga tersisa, tim Maung Bandung hanya memerlukan delapan poin tambahan untuk memastikan gelar juara menjadi milik mereka.

Berdasarkan catatan resmi dari Liga Indonesia Baru (LIB), peluang ini terbuka lebar setelah kemenangan dramatis Persib atas Bali United dengan skor 2-1 pada pekan ke-29 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Jumat (18/4).

Kemenangan tersebut tak hanya mengamankan tiga poin penting, tetapi juga memperbesar peluang Persib untuk kembali mengangkat trofi juara.

Saat ini mereka mengoleksi 61 poin dan berpeluang menutup musim dengan 76 poin, jika mampu menyapu bersih lima pertandingan terakhir.

Di sisa musim ini, Persib akan menghadapi lima lawan yang tak bisa dianggap remeh. Tiga di antaranya akan dilangsungkan di kandang, yaitu menghadapi PSS Sleman, Barito Putera, dan Persis Solo. Sedangkan dua laga lainnya akan berlangsung di markas Malut United dan Persita Tangerang.

Jika Marc Klok dan kolega mampu mengumpulkan minimal delapan poin dari laga-laga tersebut, maka perolehan 69 poin mereka sudah tak akan terkejar oleh pesaing terdekat, Dewa United, yang kini menempati posisi kedua.

Sementara Persib fokus menuju tangga juara, persaingan untuk memperebutkan tiket ke kompetisi Asia juga memanas. Dewa United dan Persebaya Surabaya kini menjadi dua kandidat terkuat untuk finis di posisi runner-up.

Gelandang Persib Bandung, Beckham Putra Nugraha dibayangi pemain Bali United pada pertandingan pekan ke-29 Liga 1 2024/25 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Jumat (18/4/2025). [PERSIB.co.id/Barly Isham]
Gelandang Persib Bandung, Beckham Putra Nugraha dibayangi pemain Bali United pada pertandingan pekan ke-29 Liga 1 2024/25 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Jumat (18/4/2025). [PERSIB.co.id/Barly Isham]

Hingga pekan ke-29, Dewa United mengumpulkan 54 poin, hanya terpaut satu poin dari Persebaya yang menguntit di peringkat ketiga dengan 53 poin.

Persaingan ketat ini dipastikan akan berlangsung hingga laga terakhir, mengingat keduanya masih punya peluang terbuka untuk tampil di kancah internasional.

Baca Juga: 3 Eks Manchester United yang Pernah Main di Liga Indonesia, Ada Rekan Sekamar Cristiano Ronaldo

Di papan bawah klasemen, situasi jauh dari kata aman. Enam tim terancam turun kasta jika gagal meraih poin maksimal di lima laga tersisa.

Persis Solo dan Barito Putera sama-sama mengoleksi 29 poin di posisi ke-13 dan 14. Madura United menguntit dengan 27 poin di posisi ke-15, disusul PSIS Semarang dan Semen Padang yang sama-sama memiliki 25 poin. Sementara itu, PSS Sleman berada di dasar klasemen dengan 22 poin.

Ketatnya selisih poin membuat pertarungan untuk bertahan di Liga 1 diprediksi akan berlangsung dramatis hingga pekan terakhir.

Namun, jika salah satu dari mereka mampu memanfaatkan momentum di laga tersisa, bukan tak mungkin mereka bisa mengamankan posisi sebelum akhir musim.

Meski berada di jalur yang sangat menjanjikan untuk mempertahankan gelar, Persib Bandung tak luput dari cobaan.

Salah satu tantangan terbesar datang dari badai cedera yang menghantam lini depan mereka. Tiga striker utama: David da Silva, Dimas Drajad, dan Geoffrey Kastaneer, mengalami cedera dan belum sepenuhnya pulih.

Pelatih Bojan Hodak mengakui bahwa kehilangan tiga ujung tombaknya ini membuat skema permainan menjadi lebih menantang. “Tentu saja kami memerlukan striker. Tapi musim ini, tiga pemain yang biasa mengisi posisi tersebut semuanya mengalami cedera,” ujar Hodak.

Namun, ada secercah harapan dari Kastaneer. Penyerang asal Curacao tersebut telah kembali merumput, meski masih terbatas.

Dalam sembilan penampilan, ia telah mencetak satu gol dan di laga terakhir dimainkan selama 30 menit. Hodak berharap sang pemain segera kembali ke performa terbaiknya demi menopang ambisi tim.

Dengan hanya delapan poin yang dibutuhkan dan lima pertandingan tersisa, Persib Bandung berada di ambang sejarah.

Namun, badai cedera dan ketatnya jadwal tetap menuntut fokus penuh dari para pemain dan staf pelatih. Jika mampu menjaga konsistensi, Maung Bandung akan kembali mengukir namanya sebagai kampiun sepak bola Indonesia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI