Suara.com - Pemain timnas Indonesia, Calvin Verdonk mengatakan bahwa dirinya mungkin cocok bermain di Bundesliga Jerman.
Calvin Verdonk saat ini berkarier di NEC Nijmegen dan masih jadi andalan di klubnya.
Performa bek kiri skuad Garuda tersebut konsisten bersama NEC Nijmegen.
Hal tersebut membuatnya sering dikaitkan dengan beberapa klub papan atas Belanda seperti PSV Eindhoven.
Walau masih terikat kontrak sampai tahun 2028 mendatang, pemain 27 tahun ini mengaku tak menutup kemungkinan untuk pindah ke tim lain.

Kini musim kompetisi di Eropa sudah berada di akhir, sehingga banyak rumor yang beredar.
Calvin Verdonk pun ditanya apakah ia memiliki rencana untuk berkarier di luar Belanda.
Pemain timnas Indonesia menyebutkan bahwa saat ini dirinya tak memiliki klub impian yang dituju.
Kendati begitu, pemain keturunan Aceh ini akan mempertimbangkan pindah jika tergantung tawaran finansial yang menarik.
Baca Juga: Berpotensi Absen Bela Timnas Indonesia Lawan China dan Jepang, Kevin Diks: Seperti Itu Kenyataannya
"Saya tidak memiliki pilihan klub impian tertentu, tapi mungkin lebih ke arah langkah finansial," ucap Calvin Verdonk dikutip dari Forza NEC.
Lebih lanjut, bek kiri timnas Indonesia tersebut juga penasaran apakah bisa bertahan jika main di lima liga top Eropa.
Calvin Verdonk menjelaskan bahwa dirinya mungkin sudah tidak cocok untuk mentas di Premier League.
"Saya sudah mulai cukup tua sebagai pemain sepak bola, saya penasaran apakah bisa bertahan di salah satu dari lima liga top Eropa," beber Verdonk.
"Saya rasa saya tidak sanggup bermain di Liga Inggris, kompetisinya sangat cepat, fisiknya berat, dan banyak pertandingan," katanya lagi.
Menariknya Calvin Verdonk merasa bahwa dirinya kini justru akan cocok bermain di klub Bundesliga Jerman.
![Pemain keturunan milik Timnas Indonesia, Calvin Verdonk mengomentari kemenangan susah payah klubnya, NEC Nijmegen atas RKC Waalwijk. [Dok. IG NEC Nijmegen]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/04/13/68629-calvin-verdonk.jpg)
Adapun untuk liga dari Italia dan Spanyol, pemain 27 tahun tersebut menyebut tidak banyak tahu menahu.
"Saya tidak mengenal Serie A, tapi saya rasa ada beberapa pemain dari tim kami yang bisa bersaing di sana," ujar pemain timnas Indonesia itu.
"La Liga juga mungkin, meski tidak banyak pemain Belanda bermain di sana, apalagi klub-klub yang lebih kecil," sambungnya lagi.
Nah, jika memang tertarik ke kompetisi Bundesliga Jerman, Calvin Verdonk bisa mengikuti jejak Kevin Diks.
Sebelumnya Kevin Diks memang sudah resmi bergabung dengan Borussia Monchengladbach.
Transfer itu diumumkan di bursa transfer musim dingin 2025.
Meski begitu, pemain 28 tahun tersebut akan gabung dengan Borussia Monchengladbach pada musim 2025/2026.
Pasalnya Borussia Monchengladbach mendatangkan Kevin Diks dengan status gratisan dari FC Copenhagen usai kontraknya habis di Juni 2025.
"Borussia resmi merekrut pemain bertahan 28 tahun Kevin Diks dari klub divisi satu Denmark, FC Copenhagen untuk musim 2025/2026," tulis akun resmi Gladbach.
Bek kanan 28 tahun tersebut mendapatkan kontrak panjang bersama Die Fohlen, yakni lima tahun.

"Ia telah menandatangani kontrak dengan Foals hingga 30 Juni 2030," tulis pengumuman klub.
Direktur olahraga Gladbach, Roland Virkus mengaku senang pihaknya bisa mendapatkan Kevin Diks. Ia mengatakan Diks ialah pemain serba bisa.
"Kevin adalah bek berpengalaman dan serba bisa yang dapat bermain di mana saja, di lini belakang, baik tengah, kiri ataupun kanan," kata Virkus.
"Ia membuat kami lebih fleksibel dalam bertahan dan juga ia orang yang sangat baik dan punya tekad kuat. Ia akan sangat cocok di sini," tambahya lagi.