Suara.com - Empat pengganti pemain Timnas Indonesia yang cedera, skuad Garuda punya kedalaman skuad yang sedang bagus-bagusnya.
Timnas Indonesia diterpa cedera, empat pemain dikabarkan mengalami masalah yang tidak bisa dianggap sepele.
Bahkan beberapa di antaranya terancam absen membela Timnas Indonesia dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Para pemain yang cedera di antaranya Shayne Pattynama, Dean James, Ragnar Oratmangoen dan Kevin Diks.
Ragnar disebut terserang virus, sementara Kevin Diks sudah dipastikan absen hingga akhir musim.
Sementara Shayne dan Dean diharapkan bisa pulih dari cedera sebelum Timnas Indonesia berlaga.
Meski begitu, skuad Garuda masih punya sederet pemain yang dapat diandalkan menjadi pengganti.
Karena kedalaman skuad Garuda yang memang sedang bagus-bagusnya, Patrick Kluivert layak mencobanya.
Timnas Indonesia akan melakoni dua laga terakhir kualifikasi putaran ketiga, melawan China pada 5 Juni dan Jepang pada 10 Juni 2025.
Baca Juga: Selain Kevin Diks, 3 Pemain Ini Berpeluang Absen saat Timnas Lawan China
Lantas siapa para pengganti pemain yang cedera saat ini? Berikut di antaranya.
1. Asnawi Mangkualam

Asnawi Mangkualam tampil cemerlang di Liga Thailand bersama Port FC. Meski sempat tersisih dari dua laga terakhir melawan Australia dan Bahrain, performanya yang konsisten membuka peluang besar baginya untuk kembali mengenakan seragam Merah Putih.
Asnawi dikenal sebagai pemain yang mampu bermain fleksibel, baik sebagai bek kanan maupun gelandang bertahan. Kecepatannya, daya juang tinggi, dan pengalaman internasional menjadi modal penting untuk memperkuat lini pertahanan dan transisi serangan Timnas.
2. Pratama Arhan

Pratama Arhan menjadi opsi logis untuk menggantikan Dean James di sisi kiri pertahanan. Meskipun pos utama saat ini diisi oleh Calvin Verdonk, kehadiran Arhan bisa menambah variasi permainan, terutama dalam situasi bola mati dan lemparan dalam yang menjadi keunggulan khasnya.
Selain kemampuan bertahan, Arhan juga sering menjadi inisiator serangan dari sisi sayap dengan umpan-umpan akurat ke kotak penalti.
3. Eliano Reijnders

Pemain yang memiliki kemampuan bermain di berbagai posisi ini bisa menjadi jawaban atas absennya Ragnar Oratmangoen.
Dalam laga melawan Bahrain sebelumnya, Eliano menunjukkan potensi sebagai gelandang serang yang aktif membuka ruang, meskipun ia juga sempat menyia-nyiakan peluang emas.
Dengan kepercayaan diri yang lebih tinggi dan arahan taktik yang tepat dari Kluivert, Eliano diyakini bisa menjadi ancaman nyata di lini depan.
4. Sayuri Bersaudara (Yakob dan Yance Sayuri)

Kedua pemain asal Papua ini sudah sering masuk dalam skuad Timnas dan dikenal sebagai bek sayap yang agresif serta punya naluri menyerang tinggi.
Keduanya bisa memberikan opsi tambahan bagi pelatih dalam menerapkan formasi menyerang. Yakob dan Yance juga mampu bermain sebagai winger, membuat mereka bisa membantu baik dalam bertahan maupun membongkar pertahanan lawan lewat kecepatan dan kreativitas mereka.
Dengan kondisi beberapa pemain inti yang harus absen, Timnas Indonesia tidak lantas kehilangan kekuatan. Justru ini menjadi ajang pembuktian bagi kedalaman skuad yang selama ini terus dibangun.
Patrick Kluivert memiliki banyak pilihan pemain yang siap tampil dan memberi kontribusi maksimal. Laga melawan China dan Jepang bukan hanya menjadi penentu nasib Garuda di Kualifikasi Piala Dunia 2026, tapi juga menjadi panggung bagi para pemain pelapis untuk menunjukkan kualitas mereka.
Dengan semangat juang yang tinggi dan dukungan penuh dari publik Indonesia, skuad Garuda diharapkan tetap tampil solid dan memberi kejutan dalam dua pertandingan krusial mendatang.
Kontributor: Eko