Seiring berjalannya waktu, Ragnar mulai memahami bahwa garis keturunannya membuka pintu menuju Timnas Indonesia. Kesadaran ini menjadi titik balik penting dalam perjalanan kariernya.
"Saat masih kecil, saya pikir menjadi pemain internasional akan menjadi hal yang luar biasa. Awalnya saya memikirkan Oranje, karena saya tidak tahu saya bisa bermain untuk Indonesia," kata dia dikutip dari wawancara omroepbrabant.nl, Jumat (26/4/2025).
Keputusan Ragnar untuk bergabung dengan Timnas Indonesia menjadi manifestasi dari rasa bangga terhadap akar budayanya yang berasal dari Nusantara.
Bermain untuk Timnas Indonesia bukan sekadar pilihan karier bagi Ragnar.
![Pemain Timnas Indonesia, Ragnar Oratmangoen saat membela Dender di Liga Belgia. [Dok. IG/@0ratmangoen]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/03/04/98275-pemain-timnas-indonesia-ragnar-oratmangoen-saat-membela-dender-di-liga-belgia.jpg)
Ia memaknainya sebagai bentuk penghormatan terhadap tanah leluhur dan kesempatan untuk berkontribusi nyata bagi sepak bola nasional.
Identitas nasional menjadi bagian integral dari semangat Ragnar saat mengenakan seragam Merah Putih.
Kisah Ragnar Oratmangoen membuktikan bahwa identitas dan kesempatan bisa menjadi kekuatan besar dalam membentuk perjalanan seorang atlet.
Meskipun dibesarkan jauh dari Indonesia, rasa cinta terhadap negeri asalnya tetap menyala dan akhirnya membawanya kembali untuk membela Garuda.
Dengan semangat tinggi dan dedikasi penuh, Ragnar kini berusaha menorehkan sejarah baru bersama Timnas Indonesia.
Baca Juga: Rafael Struick Kembali Hilang: Bagaimana Saya Bisa Dapat Kesempatan?
Ia ingin menjadi bagian dari generasi emas sepak bola nasional yang kelak dikenang bukan hanya karena prestasi di lapangan, tetapi juga karena semangat nasionalisme yang dibawanya.