Status ‘Superstar’ yang kini didapatkan Calvin Verdonk di Indonesia juga tercermin dari media sosialnya, di mana jumlah pengikutnya telah mencapai angka jutaan.
Saat ini, eks Feyenoord itu memiliki 2,2 juta pengikut di Instagram. Jumlah itu lebih banyak dari jumlah pengikut klubnya, NEC Nijmegen, yang hanya punya 227 ribu pengikut.

Karena fanatisme pendukung Timnas Indonesia yang juga tinggi di media sosial, kolom komentar NEC Nijmegen bahkan dipenuhi netizen Tanah Air.
Hal ini kemudian menjadi candaan di kalangan pemain NEC Nijmegen, di mana semua pemain tak lagi melihat komentar masyarakat Nijmegen karena serbuan netizen Tanah Air.
“Mereka (pemain) berkata: ‘Kita tak perlu melihat apa yang dikatakan orang Nijmegen lagi, karena kita tak melihatnya lagi. Anda tak bisa melakukan apapun soal itu (netizen Indonesia)’,” ucap Calvin Verdonk.
Sekadar informasi tambahan, Calvin Verdonk resmi dinaturalisasi dan menjadi WNI pada Juni 2024 lalu, saat Timnas Indonesia masih bertarung di putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Usai resmi menjadi WNI, Calvin Verdonk langsung jadi andalan Timnas Indonesia di sektor bek kiri dengan total 9 penampilan di 9 laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Profil Calvin Verdonk
Calvin Ronald Verdonk, pesepak bola profesional kelahiran Dordrecht, Belanda, pada 26 April 1997, kini menjadi andalan Tim Nasional Indonesia. Berposisi utama sebagai bek kiri, pemain berusia 28 tahun ini juga piawai bermain di bek tengah.
Baca Juga: 3 Liga yang Bisa Menjadi Tempat Berkarier Baru bagi Shayne Pattynama
Verdonk memulai karier juniornya di Belanda sebelum bergabung dengan akademi Feyenoord. Sempat membela beberapa klub Eredivisie seperti PEC Zwolle dan NEC Nijmegen (melalui masa pinjaman), serta Twente, ia juga pernah bermain untuk klub Portugal, Famalicão. Saat ini, Verdonk kembali memperkuat NEC Nijmegen.