Di mata publik sepak bola nasional, Diarra kini bukan hanya milik Mali atau Barcelona, tapi juga bagian dari kenangan indah sepak bola Indonesia.
Banyak penonton yang datang langsung ke stadion saat Piala Dunia U-17 berlangsung kini bisa menyatakan dengan bangga bahwa mereka pernah menyaksikan awal karier pemain yang kini jadi sensasi di Eropa.
Melihat perjalanannya yang cepat dan penuh determinasi, Diarra diyakini akan menjadi salah satu ikon baru sepak bola Afrika di masa depan. Dan semua itu bermula dari atmosfer panas dan semangat tinggi stadion-stadion Indonesia, tempat ia pertama kali menunjukkan kepada dunia siapa dirinya sebenarnya.
Kontributor : Imadudin Robani Adam