Infografis
Suara.com - Persib Bandung resmi keluar sebagai juara BRI Liga 1 2024/2025.
Hasil imbang 3-3 antara Persik Kediri saat menjamu Persebaya Surabaya dan di Stadion Brawijaya, Senin (5/5), memastikan raihan poin Persib tak terkejar.
Dengan tambahan satu poin saja dari hasil laga ini, Persebaya gagal mengejar ketertinggalan poin dari tim Pangeran Biru.
Alhasil, klub kebanggaan warga Kota Kembang itu dinobatkan sebagai juara Liga 1 musim ini.
Bagi Persib, itu adalah gelar keempat sepanjang kompetisi Liga 1 tahun 1994 silam, sekaligus back to back juara.
Tercatat, kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia sudah berjalan 25 musim semenjak penggabungan Liga Perserikatan dan Galatama.
Selain Persib, Persipura Jayapura juga menjadi tim tersukses dengan torehan empat juara, meski saat ini masih berjuang di Liga 2.
Jumlah itu disusul Bali United, PSM Makassar, Persija Jakarta, Persebaya Surabaya, Persik Kediri yang masing-masing dua gelar juara.
Lalu Bhayangkara FC, Semen Padang, Arema Indonesia, Sriwijaya FC, PSIS Semarang, Mastrans Bandung Raya, Petrokimia Gresik dengan satu gelar juara.
Baca Juga: Momen Bobotoh Konvoi Kota Bandung Rayakan Persib Juara BRI Liga 1
Melansir unggahan akun Instagram @pengamatsepakbola, dari total 25 musim, tim Pulau Jawa menguasai kompetisi dengan 15 gelar juara.
Disusul Papua dengan empat gelar juara, Pulau Sumatera (2 gelar), Sulawesi (2 gelar) dan Bali dengan jumlah dua gelar juara.
Sementara hingga 2025 ini, publik masih menanti klub dari tim Pulau Kalimantan yang bisa keluar sebagai juara.
"Kalimantan masih belum pecah telur," tulis unggahan @pengamatsepakbola dilansir Suara.com, Selasa (6/5/2025).
Tercatat di kompetisi kasta tertinggi sejauh ini ada dua wakil Pulau Kalimantan, yakni Borneo FC dan Barito Putera.
Di sisi lain, Persib Bandung melakoni lima laga terakhirnya dengan menghadapi Semen Padang, Borneo FC, Bali United, PSS Sleman, dan Malut United.
Dalam kurun waktu tersebut, Persib masih kalah dari dua tim promosi, yakni PSBS Biak dan Malut United yang sama-sama meraih empat kemenangan dan satu hasil imbang.
Tak hanya itu saja, kiprah Persib di lima laga terakhirnya itu juga masih kalah dari Borneo FC yang meraih tiga kemenangan dan dua hasil imbang.
Beruntung bagi Persib, para pesaingnya dalam perebutan gelar juara justru mengalami performa yang tak buruk dalam kurun waktu tersebut.
Sebagai contoh adalah Persebaya Surabaya yang meraih satu kemenangan dan empat kekalahan di lima laga terakhirnya di Liga 1 2024/2025.
Pun dengan Dewa United yang hanya meraih satu kemenangan, dua hasil imbang, dan dua kekalahan dari pekan ke-27 hingga pekan ke-31.
Meski diuntungkan dengan tergelincirnya para pesaingnya, Persib Bandung memang layak menjadi kampiun Liga 1 2024/2025.
Pasalnya, tim arahan Bojan Hodak itu konsisten menempati posisi pertama sejak pekan ke-17 hingga berakhirnya Liga 1 2024/2025 ini.
Bahkan, Persib menjadi tim yang paling lama bertengger di puncak klasemen Liga 1 2024/2025, yakni selama 16 pekan, yakni di pekan pertama dan pekan ke-17 hingga pekan ke-31.
Keberhasilan Persib menjadi juara menandai pencapaian gemilang bagi skuad asuhan pelatih yang sukses meramu strategi konsisten sepanjang musim.
Mereka menunjukkan stabilitas dan kekuatan mental yang solid di tengah ketatnya persaingan kasta tertinggi sepak bola Indonesia.
Sebagai informasi tambahan, Liga 1 musim ini menyajikan persaingan sengit antara tim-tim papan atas.
Persib, yang sejak awal musim menunjukkan konsistensi, berhasil mengatasi tekanan dari para pesaingnya seperti Borneo FC, Madura United, dan Bali United.
Faktor penting lain yang menunjang keberhasilan Persib adalah kedalaman skuad serta dukungan penuh dari Bobotoh, suporter setia mereka.
