Suara.com - Penampilan cemerlang Calvin Verdonk bersama NEC Nijmegen dalam laga pekan ke-33 Eredivisie 2024-2025 menarik perhatian staf pelatih Timnas Indonesia. Denny Landzaat, asisten pelatih Tim Garuda, terlihat hadir langsung di Gofferstadion, Belanda, untuk menyaksikan aksi sang bek yang kini mulai menjadi andalan Indonesia di lini belakang.
Pertandingan tersebut berlangsung pada Kamis dini hari WIB, 15 Mei 2025. NEC Nijmegen sukses memetik kemenangan meyakinkan atas NAC Breda dengan skor telak 3-0.
Hasil ini menjadi krusial bagi NEC karena membuka peluang mereka untuk melaju ke babak play-off kompetisi Eropa musim depan.

Dalam laga itu, Calvin Verdonk dipercaya sebagai starter dan bermain penuh selama 90 menit.
Ia menempati posisi bek kiri dan tampil impresif sepanjang pertandingan.
Statistik dari Sofascore mencatat bahwa Verdonk membukukan dua intersep, dua tekel, serta dua kemenangan duel dari lima percobaan.
Selain kuat dalam bertahan, pemain berusia 27 tahun ini juga aktif membantu serangan dengan melepas dua umpan silang serta sebelas umpan panjang. Penampilannya dinilai cukup solid dengan rating 7,2.
Keberadaan Denny Landzaat di tribun penonton bukanlah kebetulan.
Sebagai salah satu sosok penting dalam staf kepelatihan Timnas Indonesia di bawah arahan Patrick Kluivert, Landzaat memang rutin memantau perkembangan pemain-pemain Indonesia yang berkiprah di Eropa.
Baca Juga: Penyerang Keturunan di MLS: Saya Siap Naturalisasi untuk Bela Timnas Indonesia

Momen kehadirannya di stadion itu pun sempat dibagikan melalui unggahan di akun Instagram pribadinya, meski tanpa keterangan detail.
Pantauan langsung ini mengindikasikan betapa seriusnya Timnas Indonesia dalam mempersiapkan diri menghadapi pertandingan penting yang akan datang.
Sesuai jadwal, skuad Garuda akan kembali berlaga di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, tepatnya di Grup C.
Dua laga berat sudah menanti: melawan China pada 5 Juni 2025 di kandang sendiri, lalu menghadapi Jepang di laga tandang pada 10 Juni 2025.
Latar belakang kuat pengamatan ini adalah upaya tim pelatih untuk menjaga konsistensi performa pemain yang kemungkinan besar akan masuk skuad utama.
Calvin Verdonk, yang resmi menjadi WNI dan bergabung bersama Timnas sejak beberapa waktu lalu, kini menjadi salah satu aset penting di sektor pertahanan.
![Calvin Verdonk Pilih Bundesliga Dibanding Liga Inggris, Masih Impikan Gabung Ajax. [Dok. IG Calvin Verdonk]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/04/21/91840-calvin-verdonk.jpg)
Pengalamannya bermain di liga top Eropa tentu menjadi nilai tambah bagi tim nasional.
Pentingnya laga melawan China dan Jepang juga tak bisa dianggap enteng.
Dua negara ini menjadi rival kuat dalam persaingan memperebutkan tiket menuju Piala Dunia 2026.
Untuk itu, Timnas Indonesia membutuhkan para pemain yang tidak hanya memiliki kemampuan teknik, tetapi juga terbiasa bermain dalam tekanan tinggi, seperti yang dialami Verdonk bersama NEC Nijmegen.
Dari sisi klub, kemenangan atas NAC Breda menempatkan NEC Nijmegen dalam posisi yang lebih baik di klasemen sementara Eredivisie.
Gol-gol kemenangan mereka disumbangkan oleh Brayann Pereira pada menit ke-31 serta dua gol beruntun dari Bryan Linssen pada menit ke-67 dan 70.
Dengan kemenangan ini, mereka terus menjaga asa tampil di kancah Eropa musim depan.
Calvin Verdonk sendiri menjadi sorotan karena mampu menjalankan peran sebagai bek sayap modern dengan baik.
Ia tak hanya kokoh dalam bertahan, tetapi juga punya kontribusi dalam skema serangan yang dimainkan oleh timnya.
Gaya bermain seperti ini menjadi modal penting dalam pertandingan-pertandingan internasional yang menuntut fleksibilitas taktik.
Penampilan seperti ini tentunya membuat tim pelatih Timnas Indonesia semakin yakin terhadap kapasitas pemain keturunan yang kini telah sah membela Merah Putih.
Denny Landzaat dan tim pelatih lainnya akan terus memantau performa para pemain hingga pemanggilan resmi diumumkan menjelang pertandingan internasional bulan Juni nanti.