Suara.com - Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Ferry Paulus mengungkap Arema FC akan tetap berkandang di Stadion Kanjuruhan, Malang, meski pekan lalu Aremania kembali buat ulah.
Di Liga 1 2024/2025, tim berjuluk Singo Edan tersebut masih menyisakan satu pertandingan kandang lagi yang tetap akan diselenggarakan di Stadion Kanjuruhan, Malang.
Itu adalah laga pamungkas Liga 1 2024/2025 melawan Semen Padang pada 24 Mei mendatang.
"Berita terakhir masih tetap di Kanjuruhan karena update terakhir dari kepolisian, baik itu Polres Malang maupun Polda Jawa Timur," kata Ferry Paulus kepada awak media.
"Ini menjadi pelajaran yang penting untuk bisa melakukan terobosan-terobosan penyelenggaraan, yang sudah dua tahun lebih tidak dilakukan di Kanjuruhan," jelasnya.

Pada pekan lalu, ada insiden yang mencoreng sepak bola Indonesia saat digelarnya laga antara Arema FC vs Persik Kediri.
Kejadian terjadi setelah pertandingan di mana bus yang ditumpangi pemain, ofisial Macan Putih terkena lemparan batu hingga rusak pecah kaca.
Peristiwa ini berlangsung masih di sekitar Stadion Kanjuruhan, stadion yang pernah menjadi saksi bisu hilangnya ratusan nyawa suporter pada 2022.
Kejadian tersebut seperti tidak membuat suporter sadar, malah kembali membuat ulah lagi.
Baca Juga: PT LIB Ikut Bingung Yuran Fernandes Dihukum Satu Tahun oleh Komdis PSSI
PT LIB menyebut sampai dengan saat ini kepolisian masih memburu pelaku pelemparan, meski ada dugaan dilakukan oleh anak-anak di bawah umur.