Suara.com - Selamat tinggal Mees Hilgers. Bek sekaligus kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes, berhasil mencetak sejarah dengan menjadi pemain termahal se Asia Tenggara dilihat dari harga pasaran.
Tak hanya menjadi pemain termahal di Asia Tenggara, bek berusia 25 tahun itu juga menjadi pemain termahal di kubu Timnas Indonesia saat ini.
Jay Idzes mencetak sejarah itu usai nilai pasar atau Market Value-nya melonjak amat drastis terhitung pada tanggal 17 Juni 2025.

Dilansir dari situs Transfermarkt, bek keturunan Semarang itu saat ini memiliki nilai pasar sebesar 7,5 juta euro atau sekitar Rp141,3 miliar.
Nilai pasarnya itu melonjak sebesar 2,5 juta euro (Rp47,1 miliar). Sebelumnya, Idzes hanya memiliki nilai pasar 5 juta euro (Rp94,2 miliar).
Karena lonjakan nilai pasar yang masif itu, Idzes kini memegang status sebagai pemain termahal di kubu Tim Garuda menggusur Mees Hilgers.
Hilgers harus menerima posisinya digusur kompatriotnya itu mengingat dirinya hanya memiliki nilai pasar 6,5 juta euro (Rp122,5 miliar).
Tak hanya menggusur Hilgers sebagai pemain termahal Indonesia, Idzes juga menggusur bek FC Twente itu sebagai pemain termahal se Asia Tenggara.
Selain itu, kenaikan nilai pasar ini juga membuat eks bek Go Ahead Eagles itu menjadi pemain termahal kedua di skuad Venezia saat ini.
Baca Juga: Godaan Ajax Ditolak! Denny Landzaat Fokus Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia
![Bek sekaligus kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes, berhasil mencetak sejarah dengan menjadi pemain termahal se Asia Tenggara. Tak hanya menjadi pemain termahal di Asia Tenggara, bek berusia 25 tahun itu juga menjadi pemain termahal di kubu Timnas Indonesia saat ini. [Instagram Mees Hilgers]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/06/14/17822-mees-hilgers.jpg)
Di Venezia, nilai pasar Idzes hanya kalah dari gelandang berkebangsaan Italia, Hans Nicolussi Caviglia, dengan nilai pasar sebesar 8,5 juta euro (Rp160,2 miliar).
Sekadar informasi, peningkatan nilai pasar Jay Idzes ini bukan tanpa sebab. Salah satu alasan nilai pasarnya melonjak utamanya karena performanya yang konsisten.
Meski Venezia terdegradasi dari Serie A 2024/2025, Idzes mendapat pujian karena aksi bertahannya yang konsisten di setiap laga.
Berkat konsistensinya itu, eks bek FC Eindhoven tersebut bahkan menjadi buruan klub-klub Serie A di bursa transfer musim panas 2025 ini.
Terbaru, Idzes dilaporkan tengah menjadi bidikan Udinese. Klub berjuluk Il Zebrette itu dilaporkan tengah memantau situasinya di Venezia.
![Bek sekaligus kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes, berhasil mencetak sejarah dengan menjadi pemain termahal se Asia Tenggara. Tak hanya menjadi pemain termahal di Asia Tenggara, bek berusia 25 tahun itu juga menjadi pemain termahal di kubu Timnas Indonesia saat ini. [Instagram Jay Idzes]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/06/17/34846-jay-idzes.jpg)
Udinese tertarik memboyong Idzes karena dua bek andalannya, Lautaro Giannetti dan Jaka Bijol dikabarkan akan angkat kaki.
Selain Udinese, Bologna juga dikabarkan tertarik meminang Idzes dari Venezia di bursa transfer musim panas 2025 ini.
Dilaporkan jika Idzes menjadi target teratas pelatih Bologna, Vincenzo Italiano, yang ingin memperkuat lini pertahanannya karena bakal tampil di Liga Europa 2025/2026.
Terlebih tim berjuluk Il Rossoblu itu kemungkinan akan ditinggal oleh Sam Beukema dan Jhon Lucumi yang tengah dilirik oleh klub-klub papan atas Italia dan Eropa.
(Felix Indra Jaya)