Ruben Amorim berharap kehadiran Cunha akan memperkaya variasi serangan Setan Merah.
Dengan kombinasi bersama Rasmus Højlund dan Alejandro Garnacho, United akan punya lini depan yang cepat, cair, dan sulit diprediksi.
3. Martín Zubimendi ke Arsenal (Rp1,260 triliun)

Arsenal menunjukkan keseriusan dalam persaingan gelar musim depan dengan mendatangkan Martín Zubimendi dari Real Sociedad senilai €70 juta atau sekitar Rp1,26 triliun.
Zubimendi dikenal sebagai gelandang bertahan elegan yang cerdas dalam membaca permainan.
Kehadirannya di Emirates Stadium menjadi langkah logis menyusul inkonsistensi Thomas Partey dan kurang maksimalnya Jorginho.
Zubimendi diharapkan menjadi jangkar utama di lini tengah bersama Declan Rice.
Mikel Arteta mengincar keseimbangan antara progresi bola dan pertahanan, dan Zubimendi memberikan keduanya.
Ia juga merupakan pemain yang cocok dalam skema penguasaan bola tinggi ala Arsenal.
Baca Juga: Lolos Tes Medis tapi Batal Kontrak, Lyngby: Nathan Tjoe-A-On Pengecualian
4. Jamie Gittens ke Chelsea (Rp1,017 triliun)
Chelsea kembali melanjutkan proyek regenerasi besar-besaran dengan merekrut winger muda Jamie Gittens dari Borussia Dortmund seharga £48,5 juta atau sekitar €56,5 juta. Konversi nilainya mencapai Rp1 triliun lebih.
Meski baru berusia 20 tahun, Gittens digadang-gadang sebagai salah satu talenta sayap terbaik Inggris.
Ia punya kecepatan, keberanian menembus kotak penalti, dan naluri gol yang menjanjikan.
5. Mohammed Kudus ke Tottenham Hotspur (Rp1,152 triliun)

Tottenham juga tak mau kalah bersaing. Mereka berhasil mengamankan jasa Mohammed Kudus dari West Ham United dengan biaya sekitar €64 juta atau Rp1,15 triliun.