Jelang Lawan Timnas Indonesia, Striker Irak Bikin Rekor Mengerikan

Arif Budi Suara.Com
Sabtu, 02 Agustus 2025 | 21:10 WIB
Jelang Lawan Timnas Indonesia, Striker Irak Bikin Rekor Mengerikan
Aymen Hussein, Predator Irak yang Jadi Ujian Terberat untuk Jay Idzes cs [Instagram Aymen Hussein]

Suara.com - Striker andalan Timnas Irak, Aymen Hussein membuka lembaran baru dalam kariernya menjelang hadapi Timnas Indonesia.

Aymen Hussein resmi bergabung dengan klub raksasa di Liga Irak, Al-Karma SC dengan status transfer yang memecahkan rekor.

Kepindahan ini terjadi setelah Hussein memutuskan untuk tidak melanjutkan kontraknya dengan klub Qatar, Al-Khor berdasarkan kesepakatan bersama.

Musim lalu, ia sempat menghabiskan paruh kedua kompetisi sebagai pemain pinjaman di Al-Wakrah.

Kini Al-Karma SC secara resmi mengumumkan kedatangannya melalui sebuah video perkenalan di media sosial mereka, yang menampilkan Hussein mengenakan seragam tim barunya.

Meskipun detail resmi kontrak tidak diungkapkan, sejumlah sumber media menyebutkan bahwa kepindahan Aymen Hussein ke Al-Karma menelan biaya fantastis sekitar 900 juta dinar Irak atau setara Rp11 miliar.

Angka ini menjadikannya transfer pemain lokal termahal dalam sejarah Liga Irak, sekaligus memberinya label sebagai pemain termahal di negaranya saat ini.

Striker Timnas Irak, Aymen Hussein. (Dok. Irak FA)
Striker Timnas Irak, Aymen Hussein. (Dok. Irak FA)

Saat ini, striker berusia 29 tahun belum langsung bergabung dengan skuad untuk latihan.

Ia tengah fokus menjalani program pemulihan fisik di bawah pengawasan langsung pelatih Timnas Irak.

Baca Juga: Debut Justin Hubner: Main 3 Menit Makan 1 Korban dan 3 Gol

"Hussein akan bergabung dengan tim selama periode latihan awal sekitar sembilan hari dari sekarang," ucap sumber kepada media Irak Winwin.

"Pemain tersebut saat ini sedang menjalani pemulihan fisik atas permintaan dan di bawah pengawasan langsung Graham Arnold dan asisten staf teknisnya, sembari mempersiapkan diri untuk mencapai kondisi fisik puncaknya saat pertandingan Kualifikasi Piala Dunia Asia tiba," sambungnya.

Keputusannya memilih Al-Karma cukup menarik perhatian publik sepak bola Irak, mengingat ia juga menerima tawaran dari klub lain seperti Zakho dan Al-Quwa Al-Jawiya.

Menurut bocoran dari sumber yang sama, Hussein sangat percaya pada proyek ambisius yang sedang dibangun Al-Karma.

"Kekagumannya terhadap proyek ini semakin meningkat, terutama setelah kesepakatan besar yang dicapai oleh manajemen klub, yang menunjukkan tantangan dan keinginan tulusnya untuk bersaing memperebutkan gelar Liga Primer Irak, terutama dengan menggaet striker tim nasional Yordania, Ali Olwan, baru-baru ini," lanjut sumber dari Winwin.

Memori Buruk untuk Timnas Indonesia

Bagi para pendukung Timnas Indonesia, nama Aymen Hussein tentu tidak asing.

Ia menjadi salah satu pemain kunci yang menyulitkan Skuad Garuda pada putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Irak berhasil mendominasi dua pertemuan dengan kemenangan 5-1 dan 2-0.

Pada laga di Jakarta, 6 Juni 2024, Aymen Hussein mencetak satu dari dua gol kemenangan Irak melalui eksekusi penalti.

Ironisnya, ia juga punya peluang emas untuk menambah gol dari titik putih kedua, namun tendangannya melambung tinggi di atas mistar gawang.

Setelah pertandingan tersebut, Hussein sempat memberikan komentarnya mengenai atmosfer Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).

"Atmosfernya sangat bagus. Stadionnya bagus, tetapi saya tidak bisa bilang sangat bagus karena Indonesia masih harus memperbaiki beberapa aspek," pungkasnya kala itu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI