Suara.com - Bek Timnas Indonesia, Justin Hubner, mengungkapkan fakta menarik soal masa depannya sebelum resmi bergabung dengan Fortuna Sittard.
Pemain berusia 21 tahun itu mengaku sempat mendapatkan tawaran menggiurkan dari klub Indonesia, namun memutuskan tetap melanjutkan karier di level teratas Eropa.
Hubner resmi menjadi bagian Fortuna Sittard setelah meninggalkan Wolverhampton Wanderers pada musim panas ini.
Ia direkrut secara gratis dan menandatangani kontrak jangka panjang hingga 2028. Bagi Hubner, ini adalah langkah penting untuk mengembangkan kariernya di usia yang masih muda.
Dalam wawancara dengan media Belanda, Voetbal Primeur, Jumat (8/8), mantan pemain Cerezo Osaka itu menegaskan bahwa pilihannya ke Fortuna Sittard bukan hanya soal kesempatan bermain, tetapi juga arah perkembangan kariernya.
![Hasil Derby Indonesia di Eredivisie: Justin Hubner Hampir Kalahkan Dean James [Tangkap layar X]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/08/09/39520-justin-hubner.jpg)
“Tentu saja, klub dan semua orang di sini menyambut saya dengan baik. Kota ini tenang, berbeda dari yang biasa saya rasakan. Tapi saya punya firasat baik di sini dan tidak sabar menanti pertandingan berikutnya. Ya, saya dirawat dengan baik di sini,” ujar Hubner.
Meski begitu, Hubner mengaku perjalanannya menuju Fortuna Sittard tidak mulus.
Ia sempat memiliki beberapa opsi klub lain, termasuk yang menawarkan gaji lebih tinggi.
Salah satu tawaran datang dari klub Liga Super Indonesia. Namun, ia menolak karena merasa belum saatnya pulang ke tanah air.
Baca Juga: Derby Indonesia di Eredivisie Berakhir Dramatis: Justin Hubner Gagal Tundukkan Dean James
“Sebenarnya saya bisa saja menandatangani kontrak empat minggu yang lalu. Hanya saja, dari segi olahraga, itu bukan pilihan yang tepat. Saya bisa saja memilih uang, tapi saya pikir ini adalah pilihan terbaik untuk karier saya,” ungkapnya.
Hubner menegaskan bahwa target utamanya saat ini adalah mendapatkan menit bermain sebanyak mungkin di Eredivisie, kompetisi kasta tertinggi Belanda. Menurutnya, itu adalah langkah yang akan membuka peluang lebih besar di masa depan.
![Debut Justin Hubner: Main 3 Menit Makan 1 Korban dan 3 Gol [Tangkap layar X]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/08/02/12530-justin-hubner.jpg)
“Saya sengaja menunggu, dan saya pikir Fortuna adalah langkah yang bagus bagi saya untuk bisa berkembang. Di usia saya, menit bermain adalah hal terpenting. Saya juga bisa bermain di Indonesia sekarang, tapi dari perspektif olahraga, itu bukan pilihan yang tepat,” tambahnya.
Keputusan Hubner ini sejalan dengan ambisinya mempertahankan tempat di Timnas Indonesia. Bermain di Eropa diyakini akan membuatnya terus menghadapi lawan-lawan berkualitas, yang akan membantu meningkatkan kemampuannya di level internasional.
Fortuna Sittard sendiri memiliki sejarah menarik dengan pemain Indonesia.
Kehadiran Hubner membuat perhatian publik Tanah Air kembali tertuju pada klub Eredivisie tersebut, apalagi ia juga menjadi bagian dari “derby Indonesia” saat menghadapi Go Ahead Eagles yang diperkuat Dean James.
Derby Indonesia ini sendiri berakhir imbang 2-2.