Suara.com - Miliano Jonathans sempat mengungkapkan kejujurannya terhadap tawaran untuk membela Timnas Indonesia lewat jalur naturalisasi, sebelum dia akhirnya setuju untuk jadi WNI.
Timnas Indonesia mendapat suntikan tenaga baru setelah kabar naturalisasi Miliano Jonathans dipastikan berjalan mulus.
Kehadiran pemain FC Utrecht itu sangat penting karena skuad Garuda baru saja kehilangan Ole Romeny yang mengalami cedera dalam ajang Piala Presiden 2025.
Proses naturalisasi Miliano Jonathans diumumkan langsung oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, yang menyerahkan dokumen resmi kepada Kementerian Pemuda dan Olahraga.
Namun, di balik kabar baik itu ternyata Miliano Jonathans sempat menolak tawaran PSSI ketika pertama kali diajak bergabung dengan Timnas Indonesia.
Hal tersebut diungkapkan sang pemain kepada media Belanda, Voetbal Primeur, ketika dirinya ditanya tentang peluang naturalisasi pada tahun lalu.
"Jaraknya cukup jauh untuk ditempuh, tetapi tak lama kemudian mereka [PSSI], mengetuk lagi," ujar Miliano Jonathans dilansir dari Voetbal Primeur.
Penolakan itu bukan tanpa alasan karena Jonathans kala itu masih berusia 20 tahun dan tengah fokus meniti karier di Belanda.
Pada musim lalu, ia tampil cukup gemilang bersama Vitesse Arnhem hingga akhirnya diboyong oleh FC Utrecht.
Baca Juga: Debut Bersejarah Kevin Diks Bawa Petaka, Apa Bisa Ikut Ronde 4 Bela Timnas Indonesia?
Meski demikian, perjalanannya tidak selalu mulus karena pemain keturunan Indonesia itu sempat menjalani masa pemulihan cedera panjang yang menghambat kariernya.
Dengan situasi tersebut, Jonathans merasa belum siap mengambil keputusan besar untuk pindah kewarganegaraan.
"Saya mengalami tren peningkatan kecepatan, tetapi saya belum akan menentukan pilihan," kata Miliano Jonathans.
"Saya membiarkan kesempatan itu datang," pungkasnya.
Kini situasinya berbeda karena pemain yang lahir dari darah Indonesia tersebut sudah semakin matang secara permainan.
PSSI pun menilai proses naturalisasi Jonathans akan memberikan dampak positif terhadap Timnas Indonesia jelang ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.