Suara.com - Rodrygo Goes memasuki musim 2025/2026 dengan situasi yang berbeda dari sebelumnya. Sejak bergabung dengan Real Madrid pada musim panas 2019, penyerang asal Brasil itu menempuh perjalanan penuh momen penting.
Namun kini, ia menghadapi fase baru yang penuh keraguan terkait perannya di bawah asuhan pelatih Xabi Alonso.
Di era Carlo Ancelotti, Rodrygo merupakan sosok yang nyaris tak tergantikan. Dari 208 pertandingan yang dimainkan bersama pelatih asal Italia tersebut, ia tampil sebagai starter dalam 148 laga.
Namun, statistik itu mengalami perubahan drastis sejak kursi kepelatihan ditempati Xabi. Dari tujuh laga resmi, Rodrygo baru sekali diturunkan sejak menit awal atau dua kali jika menghitung laga uji coba melawan Leganés di Valdebebas.
Diminati Klub Premier League, Tapi Ingin Bertahan
Nama Rodrygo kerap masuk dalam daftar spekulasi pemain yang bisa meninggalkan Santiago Bernabéu sebelum bursa transfer ditutup.
Sejumlah klub Premier League disebut memantau situasinya dengan seksama. Meski demikian, dilansir dari Marca, sikap sang pemain masih konsisten: ia ingin bertahan di Madrid.
Meski demikian, realitas di lapangan menunjukkan bahwa posisinya dalam rencana Xabi Alonso semakin terpinggirkan. Ia tak lagi jadi pilihan utama, bahkan sulit memastikan apakah masih masuk ke dalam opsi kedua.
Rodrygo menutup musim 2024/2025 dengan catatan 14 gol. Namun, produktivitasnya mandek sejak gol terakhir yang ia cetak pada 4 Maret melawan Atlético Madrid di babak 16 besar Liga Champions.
Baca Juga: Real Madrid vs Osasuna: Xabi Alonso Siap Uji Strategi Baru di Bernabeu
Mandulnya gol di laga-laga resmi berlanjut hingga awal musim ini, meski ia sempat mencetak gol ke gawang Innsbruck dalam pertandingan persahabatan pekan lalu.
Meski performanya dipertanyakan, Rodrygo masih punya catatan spesial bersama Madrid.
Dalam dua musim terakhir, ia selalu mencetak gol pertama tim di ajang La Liga. Dua tahun lalu, ia membobol gawang Athletic Bilbao di San Mamés pada hari yang sama ketika Éder Militão mengalami cedera serius.
Sementara musim lalu, ia membuka skor saat melawan Mallorca di Son Moix, laga yang berakhir imbang 1-1.
Kini, Rodrygo berada di persimpangan karier. Meski masih ingin bertahan di Santiago Bernabéu, menurunnya peran dalam skema Xabi Alonso bisa menjadi awal dari keputusan besar yang akan menentukan masa depannya bersama Real Madrid.