Infografis
- Malut United kalah 0-2 dari PSIM Yogyakarta di Stadion Gelora Kie Raha.
- Septian David Maulana tegaskan kekalahan bukan akhir dan tim akan evaluasi.
- Ia janji Malut United bangkit usai jeda kompetisi demi suporter Maluku Utara.
Suara.com - Malut United harus menerima kekalahan 0-2 dari PSIM Yogyakarta dalam laga pekan ke-4 BRI Super League 2025-2026 di Stadion Gelora Kie Raha, Ternate, Sabtu (30/8/2025). Dua gol tim tamu dicetak Nermin Haljeta menit ke-69 dan Domenica Sheva Maresca menit ke-73.
Meski tampil agresif dengan 11 percobaan tembakan, lima di antaranya tepat sasaran, Laskar Kie Raha gagal mencetak gol. Sementara PSIM lebih efektif memanfaatkan peluang dengan dua gol dari 10 percobaan.
Usai pertandingan, perwakilan pemain Malut United, Septian David Maulana, menegaskan kekalahan ini tidak akan melemahkan semangat tim.
"Kekalahan ini bukan akhir dari segalanya. Masih ada banyak pertandingan yang akan kami hadapi. Kami akan memanfaatkan jeda kompetisi untuk melakukan evaluasi," ujar Septian dalam sesi konferensi pers, dikutip dari laman resmi klub.
Ia juga menegaskan bahwa skuad Malut United akan bekerja keras agar bisa kembali tampil lebih baik di laga selanjutnya.
"Pertandingan tadi memang tak berjalan baik. Jeda kompetisi akan kami manfaatkan untuk membenahi segala kekurangan. Kami akan terus berusaha memberikan yang terbaik untuk masyarakat Maluku Utara dan Maluku," kata Septian.
Dengan hasil ini, Malut United gagal melanjutkan tren positif sebelumnya. Namun, optimisme kebangkitan tetap digaungkan oleh para pemain jelang lanjutan kompetisi.
