Demonstran Pro-Palestina Serbu Laga Italia vs Israel di Luar Stadion, Gattuso: Tidak akan Tenang

Arief Apriadi Suara.Com
Rabu, 08 Oktober 2025 | 15:52 WIB
Demonstran Pro-Palestina Serbu Laga Italia vs Israel di Luar Stadion, Gattuso: Tidak akan Tenang
Demonstran Pro-Palestina akan Serbu Laga Italia vs Israel di Luar Stadion. [Dok. IG eye.on.palestine]
Baca 10 detik

Laga Italia vs Israel di Udine diperkirakan akan diwarnai lebih banyak demonstran pro-Palestina ketimbang penonton di stadion.

Hanya 4.000 tiket terjual untuk pertandingan penting ini.

Pelatih Gennaro Gattuso mengakui suasana sekitar laga tak akan tenang di tengah tensi politik dan kemanusiaan yang tinggi.

Suara.com - Pertandingan Kualifikasi Piala Dunia antara Timnas Italia vs Israel pekan depan berpotensi berlangsung dalam suasana panas.

Bukan hanya karena persaingan di lapangan, tapi juga karena gelombang demonstrasi pro-Palestina yang diprediksi lebih besar dari jumlah penonton yang hadir di Stadion Friuli, Udine.

Sejak pekan lalu, kelompok demonstran sudah mendatangi pusat latihan tim nasional Italia di Coverciano, Florence.

Mereka menuntut agar laga kontra Israel dibatalkan sebagai bentuk protes atas perang yang masih berlangsung di Gaza.

Aksi itu menjadi bagian dari gelombang mogok nasional yang diikuti jutaan aktivis di berbagai kota Italia.

Pelatih Italia, Gennaro Gattuso, menyadari kondisi yang akan dihadapi timnya.

“Tidak akan jadi lingkungan yang tenang,” kata Gattuso dari dalam pusat latihan Coverciano. “Akan ada 10 ribu orang di luar stadion dan 5-6 ribu di dalam stadion," tambahnya dikutip dari ESPN.

Per 6 Oktober, tiket yang terjual baru mencapai sekitar 4.000 lembar untuk laga yang dijadwalkan berlangsung Selasa depan.

Angka itu sangat kecil untuk pertandingan sekelas kualifikasi Piala Dunia.

Baca Juga: Patrick Kluivert Unjuk Mental Baja, Sudah Kantongi Kelemahan Arab Saudi?

Sempat muncul wacana agar laga ditunda atau bahkan Israel diskors dari kompetisi UEFA akibat situasi politik dan perang yang melibatkan negara tersebut.

Wali Kota Udine, Alberto Felice De Toni, juga mendukung ide penundaan itu.

Namun, Italia yang tengah berjuang keras agar tak gagal lolos ke Piala Dunia untuk ketiga kalinya beruntun, menegaskan tidak punya pilihan selain tetap bermain.

“Kami harus memainkan pertandingan ini. Jika tidak, kami akan kalah 0-3,” ujar Gattuso.

“Presiden federasi, Gabriele Gravina, sudah menjelaskan itu dengan sangat jelas.”

Kedua tim sebelumnya sudah bertemu bulan lalu di Hungaria, di mana Israel memainkan laga kandang “netral”-nya.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI