Infografis
-
Persija Jakarta tantang PSBS Biak Jumat, 31 Oktober 2025, pukul 19.00 WIB di Solo.
-
Macan Kemayoran unggul jauh di klasemen sementara Super League dengan 17 poin.
-
Persija sangat diunggulkan menang, namun PSBS Biak bisa berikan kejutan.
Suara.com - Persija Jakarta, yang dijuluki Macan Kemayoran, akan kembali berjuang demi puncak klasemen saat menghadapi PSBS Biak dalam lanjutan Super League 2025-2026.
Pertandingan menarik pekan kesebelas ini telah dijadwalkan berlangsung pada hari Jumat, 31 Oktober 2025, dan akan dimulai tepat pukul 19.00 WIB.
Gelaran laga krusial ini akan diselenggarakan di Stadion Manahan, Solo, yang akan bertindak sebagai venue netral bagi kedua tim yang bertanding.
Para penggemar sepak bola nasional dapat menyaksikan duel sengit ini melalui siaran langsung di televisi nasional maupun layanan live streaming resmi.
Persija memasuki pekan ini dengan catatan positif usai berhasil menaklukkan Madura United dengan skor tipis 1-0 pada pertandingan pekan sebelumnya.
Performa Persija menunjukkan konsistensi yang baik dengan torehan lima kemenangan, dua hasil imbang, dan hanya dua kekalahan dari sembilan laga yang telah dimainkan.
Hasil cemerlang tersebut mengantarkan tim ibu kota ini kokoh di posisi kedua klasemen sementara Super League 2025-2026, mengumpulkan total 17 poin.
Situasi berbeda dialami PSBS Biak yang di pertandingan terakhir harus puas berbagi angka 0-0 saat bertemu Persebaya Surabaya.
Tim Badai Pasifik, julukan PSBS Biak, hanya mencatatkan satu kemenangan, tiga kali seri, dan menelan lima kekalahan dalam total sembilan penampilannya di musim ini.
Baca Juga: Saddil Ramdani: Saya Marah Pada diri Sendiri, Bukan ke...
Catatan minor tersebut membuat PSBS Biak masih berkutat di zona bawah, menempati peringkat keenam belas dengan perolehan hanya 6 poin.
Laga ini diprediksi akan menampilkan komposisi pemain terbaik dari kedua tim, demi mengamankan raihan poin maksimal.
Kubu Macan Kemayoran diperkirakan akan menurunkan Andritany sebagai penjaga gawang utama.
Lini pertahanan Persija akan dijaga oleh kuartet kokoh Rio Fahmi, Jordi Amat, Rizky Ridho, dan Dony Tri.
Di sektor tengah, pelatih Persija akan mengandalkan trio Fabio Calonego, Van Basty Sousa, dan Gustavo Franca untuk mengatur tempo permainan.
Sementara itu, trisula maut Emaxwell, Allano Lima, dan Witan akan diplot sebagai juru gedor utama di lini serang.
