- Persija belum mendapat kepastian venue untuk dua laga kandang pada 20 dan 28 November.
- Mauricio Souza mengaku belum menerima informasi apa pun dari manajemen.
- Pelatih asal Brasil itu sangat rindu kembali bermain di JIS bersama dukungan penuh Jakmania.
Suara.com - Persija Jakarta kembali memasuki periode penuh tanda tanya. Status mereka sebagai tim musafir—yang sudah berlangsung sejak pertengahan September—berpotensi diperpanjang karena belum ada kejelasan mengenai venue laga kandang terdekat.
Macan Kemayoran sejatinya menjadikan dua stadion di Jakarta sebagai opsi untuk laga kandang terdekat: Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) dan Jakarta International Stadium (JIS).
Namun hingga kini, belum satu pun yang benar-benar dikonfirmasi siap digunakan.
Pelatih Persija, Mauricio Souza menyebut manajemen belum kasih kepastian apapun soal venue laga kandang terdekat.
Persija dijadwalkan menghadapi Persik di kandang pada 20 November, sedangkan laga kontra PSIM pada 28 November, bertepatan dengan ulang tahun ke 97 Macan Kemayoran.
"Saya tidak tahu. Manajemen belum memberikan kabar yang pasti," kata Mauricio Souza kepada awak media.
"Semakin cepat kami kembali, tentu semakin baik," jelas pelatih asal Brasil itu.
Persija terakhir kali bermain di JIS saat menjamu Bali United pada 14 September, atau hampir dua bulan yang lalu.
Setelah itu, Rizky Ridho dan kawan-kawan tidak pernah tampil di Jakarta termasuk ketika melakoni laga kandang.
Baca Juga: Link Live Streaming PSBS Biak vs Persita Tangerang di BRI Super League Kamis 6 November 2025
Souza menyebut sudah sangat rindu dengan JIS serta dukungan penuh The Jakmania di stadion.
"Pastinya, saya rindu sekali. JIS itu tempat yang luar biasa untuk bermain. Dukungan para suporter kami sangat luar biasa," jelas eks juru formasi Madura United itu.
"Semoga kami bisa kembali bermain di rumah lagi. Penting bagi kami untuk melewati periode tandang ini dengan hasil yang baik," pungkasnya.