-
Timur Kapadze disebut sebagai opsi paling realistis bagi PSSI karena gajinya jauh lebih murah dibanding Shin Tae-yong dan Patrick Kluivert.
-
Meski lebih murah, Kapadze berprestasi besar dengan membawa Uzbekistan lolos ke Piala Dunia 2026.
-
Kapadze telah resmi mundur dari UFA dan menyatakan siap memimpin Timnas Indonesia jika mendapat tawaran resmi.
Suara.com - Di tengah bursa pelatih Timnas Indonesia yang memanas, satu faktor krusial mencuat ke permukaan yang membuat nama Timur Kapadze menjadi opsi paling cerdas dan realistis bagi PSSI yaitu harga gajinya.
Dengan rekam jejak mentereng, nilai kontraknya dilaporkan jauh lebih terjangkau dibandingkan para pendahulunya.
Estimasi gaji Timur Kapadze yang berada di angka Rp7,5 miliar per tahun menjadi sorotan tajam jika disandingkan dengan nominal fantastis yang diterima para pendahulunya.
Gaji Shin Tae-yong atau STY untuk satu paket kepelatihan mencapai Rp23,6 miliar, sementara Patrick Kluivert diperkirakan menerima sekitar Rp18 miliar per tahun.
Artinya, gaji Kapadze hanya sekitar sepertiga dari yang diterima STY sebuah efisiensi anggaran yang luar biasa jika melihat prestasinya.
Meskipun lebih murah, rekam jejak pelatih asal Uzbekistan ini tidak bisa dipandang sebelah mata. Ia adalah sosok di balik kesuksesan bersejarah Uzbekistan lolos ke Piala Dunia 2026.
Kini pintu bagi PSSI untuk merekrutnya terbuka sangat lebar. Federasi Sepak Bola Uzbekistan (UFA) telah secara resmi mengumumkan perpisahan dengan Kapadze yang mundur dari posisi asisten pelatih untuk mencari tantangan baru sebagai pelatih kepala.
"Asisten pelatih timnas Uzbekistan, Timur Kapadze telah menyampaikan keinginannya untuk melanjutkan karier di tahap baru dan mengajukan permohonan kepada pimpinan UFA untuk dibebaskan dari jabatannya," tulis laporan resmi UFA.
"Karena sang pelatih menerima tawaran lain dan berniat melanjutkan kariernya sebagai pelatih kepala, pimpinan UFA menghormati keputusannya tersebut," lanjutnya.
Baca Juga: Bojan Hodak Pelatih Timnas Indonesia, Kabar Ini Semakin Kencang
Media Uzbekistan bahkan sudah selangkah lebih maju dengan mengabarkan bahwa Timnas Indonesia kemungkinan besar akan menjadi pelabuhan berikutnya bagi Kapadze.
"Saya siap memimpin tim nasional Indonesia. Saat ini saya bebas dan menunggu tawaran," kata Kapadze dalam wawancara dengan kantor berita Uzbekistan (UzA), dilansir Zamin.