Infografis
- Tak mau membiarkan rumor itu berlarut-larut, Shane Kluivert buru-buru mengklarifikasi.
- Shane Kluivert, menegaskan komitmennya untuk membela tim nasional Belanda, meski sudah lama tinggal di Spanyol dan bermain di akademi FC Barcelona.
- Dalam wawancara bersama ESPN, pemain berusia 18 tahun itu mengakui bahwa dirinya mulai merasa sedikit Spanyol karena tumbuh besar di Negeri Matador.
Suara.com - Putra bungsu eks pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, Shane Kluivert diterpa rumor kurang sedap.
Shane Kluivert disebut-sebut akan memilih untuk membela Spanyol dibanding tanah kelahirannya Belanda.
Tak mau membiarkan rumor itu berlarut-larut, Shane Kluivert buru-buru mengklarifikasi.
Shane Kluivert, menegaskan komitmennya untuk membela tim nasional Belanda, meski sudah lama tinggal di Spanyol dan bermain di akademi FC Barcelona.
Dalam wawancara bersama ESPN, pemain berusia 18 tahun itu mengakui bahwa dirinya mulai merasa sedikit Spanyol karena tumbuh besar di Negeri Matador.
Namun, cintanya kepada Belanda disebut tidak akan pernah tergantikan.
“Saya sudah tinggal di Spanyol lebih lama daripada di Belanda,” ujar Shane.
“Karena itu saya merasa sedikit Spanyol. Tapi hati saya tetap di Belanda. Saya selalu bilang kepada teman-teman, saya ingin bermain untuk Oranje. Ini adalah negara saya.”
Pernyataan Shane sekaligus menegaskan bahwa ia tidak akan mengikuti jejak Dean Huijsen, bek muda Real Madrid asal Belanda yang memilih membela tim nasional Spanyol.
Baca Juga: Tak Salah Prediksi, 3 Pemain Indonesia yang Disorot FIFA Sukses Ciptakan Gol di Piala Dunia U-17!
“Teman-teman saya sering bertanya apakah saya ingin bermain untuk Spanyol, tapi saya selalu menjawab tidak. Saya bahagia bisa membela Belanda,” tegasnya.
Meski begitu, Shane sadar bahwa jalan menuju tim senior Oranje masih panjang.
Ia belum menembus skuad utama Barcelona, sementara rekan-rekan seangkatannya seperti Lamine Yamal dan Pau Cubarsí sudah menjadi pemain penting di tim utama.
“Lamine dan Pau saya kenal baik. Saya melihat mereka berkembang dari dekat,” kata Shane.
“Luar biasa melihat mereka tampil di La Liga dan Liga Champions. Itu memberi saya motivasi untuk terus berlatih dan menjadi lebih baik setiap hari.”
Kontributor: Azka Putra
