Infografis
-
Ivar Jenner memutuskan tidak memperpanjang kontrak FC Utrecht karena minim menit bermain dan lebih sering tampil di Jong Utrecht.
-
Musim ini ia hanya memainkan 34 menit untuk tim senior, jauh tertinggal dari Zidane Iqbal yang mendapat menit reguler.
-
Jenner kini fokus ke SEA Games 2025 dan berharap klub mengizinkannya bergabung dengan Timnas Indonesia U-23.
Suara.com - Kabar mengejutkan datang dari gelandang andalan Timnas Indonesia, Ivar Jenner. Di tengah fokusnya mempersiapkan diri untuk SEA Games 2025, pemain berusia 21 tahun ini secara terbuka mengumumkan keputusannya untuk tidak melanjutkan kariernya di FC Utrecht musim depan.
Alasan utamanya karena minimnya menit bermain di tim utama. Keputusan krusial ini ia sampaikan setelah kembali memperkuat Timnas Indonesia U-23 dalam dua laga uji coba sengit melawan Mali pada 15 dan 18 November 2025.
Meskipun kontraknya di klub Eredivisie itu masih berjalan hingga 30 Juni 2026, Ivar Jenner merasa situasinya musim ini sudah tidak ideal untuk perkembangan kariernya.
Ia secara blak-blakan mengakui bahwa posisinya yang lebih sering berada di tim U-21 (Jong Utrecht) menjadi faktor utama di balik keputusannya untuk mencari pelabuhan baru.
"Situasi saya di klub (FC Utrecht) untuk sangat ini sedikit berbeda. Ini adalah musim terakhir saya di klub," ungkap Ivar Jenner kepada media di Stadion Pakansari, Bogor, usai laga kontra Mali.
"Saya masih berada di klub kedua. Sehingga, saya tidak memperpanjang kontrak," tambahnya.
Keputusan Jenner sangat beralasan jika melihat statistik. Dari 12 kali masuk dalam skuad tim senior musim ini, ia hanya mencatatkan total 34 menit bermain.
Situasi ini terasa semakin kontras jika dibandingkan dengan rekan setimnya yang juga rival Timnas Indonesia, Zidane Iqbal.
Gelandang Timnas Irak berusia sama itu telah mengoleksi 358 menit bermain untuk tim utama Utrecht, termasuk di panggung Liga Europa.
Baca Juga: Kontrak Ivar Jenner Tak Diperpanjang FC Utrecht
Kini setelah membuat keputusan besar untuk masa depannya di level klub, fokus Jenner beralih sepenuhnya ke Timnas Indonesia.
Ia tak menutupi hasrat besarnya untuk bisa menjadi bagian dari skuad yang akan mempertahankan medali emas di SEA Games 2025 di Thailand pada Desember mendatang.
Keputusan untuk mencari klub baru ini sejalan dengan ambisinya untuk mendapatkan menit bermain reguler, yang juga akan berdampak positif bagi Timnas.
Meskipun harus menunggu izin final dari klub, ia sangat berharap bisa berkontribusi.
"Sehingga, ada kemungkinan bagi saya untuk pergi ke SEA Games, dan saya mau tampil di SEA Games. Jadi, lihat saja," pungkasnya.
