Infografis
- Paul Scholes memperingatkan Arsenal tidak berpeluang juara Liga Inggris tanpa perbaikan laga-laga besar.
- Kekalahan 1-2 dari Aston Villa menyoroti kelemahan Arsenal saat menghadapi tekanan tinggi musim ini.
- Scholes dan Nicky Butt meyakini Manchester City favorit juara karena pengalaman dan peningkatan performa pasca-Januari.
Suara.com - Paul Scholes melontarkan peringatan keras untuk Arsenal di tengah persaingan ketat perebutan gelar Liga Inggris musim ini.
Mantan gelandang Manchester United itu menilai The Gunners tidak punya peluang menjadi juara jika tidak segera memperbaiki rekor mereka di pertandingan-pertandingan besar.
Arsenal menelan kekalahan menyakitkan 1-2 dari Aston Villa pada akhir pekan lalu.
Meski masih memimpin klasemen dengan jarak dua poin, hasil itu membuat performa Arsenal kembali dipertanyakan, terutama ketika tampil dalam tekanan besar.
Pada laga di Villa Park, Arsenal sempat bangkit setelah gol Leandro Trossard menyamakan kedudukan usai gol pembuka Matty Cash.
Namun petaka terjadi di detik-detik terakhir ketika Emiliano Buendia mencetak gol penentu kemenangan Aston Villa, menjadikan kekalahan itu sebagai yang kedua bagi pasukan Mikel Arteta musim ini.
Menurut Scholes, masalah utama Arsenal bukan pada kualitas skuat, melainkan kegagalan tampil maksimal di laga-laga besar.
Ia menilai Arsenal masih lemah ketika menghadapi lawan dengan tekanan tinggi atau status pesaing langsung.
“Arsenal tidak bisa menang dalam laga besar. Sampai mereka bisa melakukan itu, mereka tidak punya peluang memenangkan liga,” ujar Scholes dalam podcast The Good, The Bad & The Football.
Baca Juga: Bruno Fernandes Cetak Brace, Ruben Amorim Puji Setinggi Langit Mason Mount
“Mereka kalah dari Liverpool, tak bisa mengalahkan Man City saat sedang tidak bagus, dan bahkan gagal menang atas Chelsea meski lawan bermain dengan 10 orang.”
Scholes juga menyoroti tradisi Manchester City yang hampir selalu tampil lebih kuat setelah memasuki paruh kedua musim.
Ia menilai pengalaman para pemain dan kepemimpinan Guardiola menjadi faktor yang membuat The Citizens tetap menjadi favorit.
“Man City selalu membaik setelah Januari. Mereka tidak punya pramusim yang ideal karena tampil di Piala Dunia Antarklub, dan sekarang mereka sudah mulai klik,” lanjutnya.
Pendapat Scholes turut diperkuat oleh mantan rekan setimnya, Nicky Butt, yang bahkan lebih yakin bahwa City pada akhirnya akan kembali menjadi juara.
“Saya sudah bilang sejak sebulan lalu, City akan juara. Guardiola punya pengalaman dan tahu cara menjaga ritme tim,” kata Butt.
