-
PSSI merampingkan bursa calon pelatih Timnas Indonesia menjadi dua nama untuk segera diputuskan.
-
Satu dari lima kandidat pelatih resmi menolak tawaran wawancara yang diajukan oleh PSSI.
-
Rapat Exco PSSI akan segera dilaksanakan guna menentukan sosok terbaik bagi Timnas Senior.
Suara.com - Persaingan memperebutkan kursi pelatih utama Timnas Indonesia kini memasuki babak paling krusial bagi publik.
Anggota Komite Eksekutif PSSI Sumardji memberikan kabar terbaru mengenai proses seleksi juru taktik senior tersebut.
Pihak federasi mengungkapkan bahwa salah satu sosok dari lima kandidat awal memutuskan untuk menolak pinangan.
Informasi penting ini disampaikan langsung dalam agenda jumpa pers di Menara Mandiri Jakarta pada Selasa kemarin.
Meski demikian Sumardji enggan membongkar identitas spesifik mengenai pelatih yang tidak menerima undangan wawancara itu.
Proses verifikasi dan pendalaman visi misi hanya diikuti oleh empat pelatih dari total lima undangan.
"Jadi ada empat interview [wawancara], dari undangan lima," kata Sumardji menjelaskan detail agenda tersebut.
Setelah melewati tahapan diskusi intensif jumlah kandidat kini semakin mengerucut untuk segera diputuskan secara resmi.
PSSI saat ini telah mengantongi dua identitas kuat yang dianggap paling layak menangani Skuad Garuda nantinya.
Baca Juga: Kembali ke Persib Bandung usai SEA Games 2025, Robi Darwis Fokus Hadapi Bhayangkara FC
Keputusan final mengenai siapa yang akan memimpin timnas akan ditentukan melalui mekanisme organisasi yang formal.
"Tapi, dari penyampaian dan informasi yang laporan yang saya terima, mengerucut ke dua nama. Dari dua nama ini akan dibawa ke rapat Exco. mudah-mudahan bisa dilakukan tidak lama lagi."
Pernyataan tersebut memberikan sinyal bahwa pengumuman resmi pelatih baru hanya tinggal menunggu hitungan waktu saja.
Sumardji yang mengemban amanah sebagai Ketua Badan Tim Nasional memastikan proses ini berjalan sesuai koridor profesional.
Ia menambahkan bahwa daftar pelatih yang mengikuti seleksi sebenarnya tidak jauh dari desas-desus media sosial.
Spekulasi mengenai nama-nama besar pelatih asing memang terus memanas di kalangan pecinta sepak bola tanah air.