Interview: Obsesi Tinggi Dul Jaelani di Dunia Musik

Minggu, 30 September 2018 | 11:32 WIB
Interview: Obsesi Tinggi Dul Jaelani di Dunia Musik
Abdul Qodir Jaelani (Dul) mendatangi Suara.com. (Suara.com)

Terpikir, terpikir banget. Tapi itu akan saya bikin sama band saya backdoor. Itu band saya yang dulu, kan nggak bubar. Cuma vakum aja, sekarang saya fokus ke industri dulu. Insya Allah kalau saya sudah mencapai mimpi saya, akan saya kembalikan musik saya itu tadi. Mungkin setelah misi komersil saya ini terealisasi. Saya akan mengembalikan real musik rock dan grunge ke industri musik Indonesia sama backdoor.  Tapi pastinya akan ganti nama bukan backdoor. 

Dul Jaelani tiba di Redaksi Suara.com kemarin (13/9/2018) [Suara.com/Oke Dwi Atmaja].
Dul Jaelani tiba di Redaksi Suara.com kemarin (13/9/2018) [Suara.com/Oke Dwi Atmaja].

Kalau Dul kiblatnya Ahmad Dhani, berarti dalam pilihan politik sama dong?

Saya belum bisa jawab ya, jujur saya masih apatis sama politik. Saya nggak mau ikutin ayah saya. Ayah saya sangat penggila politik sekarang, karena gairah bermusiknya sudah hilang ya. Apalagi yang dicari dia. Cuma ketika ayah saya berbincang musik, saya mendengarkan dengan tulus. Karena ini ilmu, tetapi ketika dia berbincang politik, saya selalu berdiam diri. Saya nggak meladeni ayah saya. Karena saya fokus ke seni saat ini, saya nggak mau terkontaminasi jiwa seni saya dengan politik. 

Kalau diminta untuk tim sukses Ahmad Dhani?

Ya belum tentu juga ya, karena saya masih apatis. Karena saya rasa, untuk bermain politik membutuhkan banyak wawasan seperti filsafat, sosiologi, kebudayaan, dan sejarah. Saya masih jauh kalau soal itu, wawasan saya cuma di seni. Cuma saya kasih bocoran nih, saya akan pilih Prabowo. Karena saya sekeluarga Prabowo semua. Ayah dan bunda Prabowo semua.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI

Ingin dapat update berita terbaru langsung di browser Anda?