Infografis
Suara.com - Aktor Johnny Depp kalah dalam kasus pencemaran nama baik yang dilaporkannya sendiri untuk The Sun, media yang memuat berita KDRT-nya terhadap mantan istrinya, Amber Heard.
Dilansir dari People, Selasa (3/11/2020), pengadilan memutuskan bahwa artikel The Sun yang dipermasalahkan memuat fakta sebenarnya. Sebabnya, tuduhan pencemaran nama baik aktor Pirates of Carribean itu gugur.
"Benar secara substansial," kata Hakim Nicol.
Keputusan ini diungkapkan dalam pernyataan tertulis yang dikirim lewat Kementerian Kehakiman Inggris. Hakim juga memuat secara detail 14 insiden yang muncul ke permukaan antara Johnny Depp dan Amber Heard sejak Juli lalu.
![Amber Heard [Shutterstock]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2017/09/12/70311-amber-heard.jpg)
Pihak Amber Heard sendiri menyebut kemenangan ini bukan hal aneh baginya. Pihak Amber optimis karena hal tersebut benar adanya.
"Untuk mereka yang hadir dalam persidangan di Pengadilan Tinggi London, keputusan ini bukan sesuatu yang mengejutkan," tutur penasihat Amber Heard dalam kasus di AS, Elaine Charlson Bredehoft.
Sementara pihak Johnny Depp mengaku kecewa. Meski kini kalah, pihak sang aktor belum mau mengibarkan bendera putih.
Pihaknya tetap membantah bahwa Johnny Depp bukan pemukul istri seperti yang ramai diberitakan. Sebaliknya, mereka berniat membawa kasus ini ke tingkat yang lebih tinggi.
"Keputusannya sangat cacat, sehingga akan konyol bila Depp tidak banding atas keputusan ini. Sementara waktu, kami berharap berbeda dengan kasus ini, proses kasus fitnah di Amerika bisa setara, dengan kedua pihak mengungkap secara keseluruhan ketimbang satu pihak secara strategis memilih-milih bukti apa yang bisa atau tidak untuk diandalkan," tutur kuasa hukum Johnny Depp, Jenny Afia, lewat pernyataan tertulis.
Baca Juga: Kunjungi Masjid di Turki, Amber Heard Dituduh Tak Pakai Bra?
Sebelumnya, Johnny Depp mengatakan sepanjang hidupnya tak pernah melecehkan perempuan. Termasuk memukul Amber Heard yang kala itu masih jadi istrinya.
