Suara.com - Personel band Jannabi, Yoon Kyul tersandung kasus penganiayaan. Menanggapi itu, agensi Jannabi pun buka suara.
"Halo ini adalah Peponi Music. Kami memberi tahu Anda tentang posisi perusahaan kami di berita yang dilaporkan hari ini," katanya mengawali sebagaimana dilansir Soompi pada Kamis (25/11/2021).
Dia menjelaskan kalau berita pemukulan tersebut berbeda dengan kesaksian dari Yoon Kyul.
"Kami secara pribadi mendengar tentang insiden itu dari drummer Yoon Kyul sendiri," ungkapnya.
"Karena cerita yang Yoon Kyul ceritakan berbeda dengan yang diberitakan di berita, kami sendiri cukup bingung," sambungnya lagi.
Kendati begitu, Peponi Music mengaku kecewa apabila berita tersebut benar adanya.
"Bahkan sebelum ini, staf agensi kami dan semua anggota Jannabi selalu memperingatkan Yoon Kyul untuk tidak menyebabkan insiden memalukan seperti yang dijelaskan dalam laporan berita hari ini," terangnya.
"Namun, insiden yang dilaporkan dalam berita masih terjadi, jadi kami tidak dapat menyembunyikan kekecewaan kami," imbuhnya.
Barulah kemudian Peponi Music mengungkap kalau sang drummer sudah tidak terikat kontrak kerja dengan pihaknya. Hal itu terjadi sejak Yoon Kyul menjalani wajib militer.
Baca Juga: Tya Ariestya Kepikiran Ngontrak di Desa, Siap Tinggalkan Jakarta
"Sebelum Yoon Kyul memulai dinas militernya sebagai pekerja layanan publik, kontraknya dengan Jannabi telah berakhir, jadi kontraknya telah dihentikan," tuturnya.