Suara.com - Sepak terjang pengacara Farhat Abbas, dalam menambah daftar kontroversinya seolah tak kunjung reda. Baru-baru ini, Farhat Abbas turut mengurusi percintaan pasangan Thariq Halilintar dan Fuji.
Sejak menikah dengan penyanyi kondang, Nia Daniati, tahun 2002, Farhat Abbas semakin dekat dengan sorot kamera.
Namanya pun turut melambung ketika menjadi pengacara dari beberapa selebritis Tanah Air. Apapun yang diucapkan, termasuk melalui media sosial, mendapat perhatian dari masyarakat.
![Farhat Abbas vs Haji Faisal. [Instagram]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/05/12/28881-farhat-abbas-vs-haji-faisal.jpg)
Berikut ini deretan kontroversi yang pernah dibuat Farhat Abbas.
1. Berseteru dengan Artis
Farhat Abbas bisa membuat list artis yang pernah bersitegang dengannya. List itu bisa dibuat lantaran banyaknya artis yang pernah dibuat jengkel dengan pernyataan Farhat Abbas.
Farhat Abbas pernah mempertanyakan kemampuan Ahmad Dhani dalam mendidik anak. Hal itu dipicu kasus kecelakaan Abdul Qadir Jaelani di Tol Jagorawi tahun 2013 yang menewaskan tujuh orang.
Farhat Abbas juga pernah menyindir Soimah ketika mengisi acara YKS di salah satu stasiun televisi. Farhat Abbas mengingatkan Soimah bahwa ia ngetop jadi artis karena kebaya.
2. Bercerai dengan Nia Daniati
Baca Juga: Gegara Bucin, Farhat Abbas Bakal Laporkan Thariq Halilintar dan Fuji, Netizen: Iri Bilang Bos!
Farhat Abbas harus bercerai dengan Nia Daniati yang dinikahinya tahun 2002. Perceraian ini ramai jadi pembicaraan lantaran dugaan Farhat Abbas selingkuh dengan juru bicaranya, Regina Andianie Saputri.
Regina diketahui merupakan suami dari teman dekatnya, Ilal Ferhard. Seiring berjalannya waktu, Farhat cerai dengan Nia Daniati. Lalu, Ilal juga bercerai dengan Regina.
Akhir dari drama ini, Farhat Abbas menikah secara siri dengan Regina pada bulan Mei 2014. Mereka hanya bersama selama delapan bulan sebelum akhirnya bercerai juga.
3. Maju Pilpres 2014
Tak ada angin tak ada hujan, tiba-tiba saja Farhat Abbas ingin mencalonkan diri sebagai presiden pada pemilihan presiden (Pilpres) 2014. Niatan itu pernah diungkapkan pada Desember 2012 lalu.
Bahkan, dua bulan kemudian, Farhat Abbas mengaku ditawari jadi capres oleh dua partai sekaligus. Namun pada akhirnya, omongan Farhat Abbas tak terbukti karena gagal jadi peserta Pilpres 2014.