"Bagi laki-laki kita juga harus mencontoh nabi Muhammad yang memberikan mahar ke Siti Khadijah 20 ekor unta," ungkap Gus Miftah.
Di sini, dia juga berharap para perempuan tidak menjadikan hadist ini sebagai rujukan untuk meminta mahar fantastis kepada calon suami.
Gus Miftah cuma menyebut sebaik-baiknya pernikahan itu adalah istri yang memudahkan mahar dan suami yang bertanggung jawab memberikan mahar terbaik.
"Tapi ingat jangan jadikan hadist ini tuntutan seorang perempuan ke laki-laki. Ini merupakan bentuk tanggungjawab laki-laki memberikan mahar yang terbaik untuk istrinya," tandas Gus Miftah.