Suara.com - Usai kabar keretakan rumah tangganya dengan Arya Saloka kembali mencuat, Putri Anne mengunggah aktivitasnya yang mulai mengikuti yoga untuk mengatasi trauma.
Pada unggahannya itu, Putri Anne berusaha melepaskan segala hal dalam isi hatinya melalui yoga untuk mengatasi trauma.

"#traumayogatherapy Day 2. Today's intention is "released". So we lifted up the Maya and say Namaste @sarahbethyoga," tulis Putr Anne yang menunjukkan fotonya sedang tertidur di atas matras yoga.
Putri Anne melalui unggahannya itu juga seolah sedang membiarkan dirinya menangis sampai habis untuk mengatasi traumanya.
"Cry all the way from forward fold to the end," tulis Putri Anne.
Sebelumnya, isu keretakan rumah tangganya dengan Arya Saloka kembali mencuat setelah video mesranya dengan pria lain viral di media sosial.
Kemudian, ibu satu anak ini juga mengunggah foto hitam putih sambil membawa setangkai mawar putih di Instagramnya.
Pada unggahannya, Putri Anne menuliskan caption yang seolah menjelaskan alasannya berpisah dengan Arya Saloka hingga menyinggung soal saling menyakiti dan balas dendam.
Putri Anne menegaskan bahwa dirinya akan tetap hidup, meskipun ada seseorang yang berusaha untuk melukainya dan menjatuhkannya lagi.
Sebab, Putri Anne yakin sikap orang tersebut hanya akan menyakiti dirinya sendiri.
"Aku punya banyak alasan kenapa aku tidak pernah mencarimu. Apapun yang kamu pikirkan untuk menjatuhkanku dan melukaiku serta orang-orang yang kucintai, cobalah," kata Putri Anne.
Bahkan, Putri Anne juga menyinggung soal hidup seorang pencuri yang tak jelas dan pada akhirnya akan mati seperti manusia lainnya.
"Aku akan tetap hidup, tapi kamu? Aku tidak tahu banyak tentang pencuri dan bagaimana mereka hidup. Tapi, aku yakin pada akhirnya kita semua akan mati," ujarnya.
Putri Anne juga beranggapan orang yang sedang berusaha melukainya lagi ini masih menyimpan dendam padanya.
Karena itu, Putri Anne meminta orang tersebut untuk melepaskannya. Di sisi lain, ibu satu anak ini juga memilih untuk memaafkan orang tersebut meskipun sudah dilukai.