Trauma dan Keluarga: "Mungkin Kita Perlu Waktu" Singkap Apa yang Tak Mudah Diucap oleh Kata

Kamis, 05 Desember 2024 | 08:50 WIB
Trauma dan Keluarga: "Mungkin Kita Perlu Waktu" Singkap Apa yang Tak Mudah Diucap oleh Kata
Pemain Mungkin Kita Perlu Waktu (dari kiri ke kanan: Bima Azriel, Lukman Sardi, Naura Hakim) (Suara.com/Yulia Rosdiana Putri)

Meski berhalangan hadir dalam Exclusive Talks with Filmmakers dan Cast yang digelar oleh JAFF Market 2024, pandangan dari Teddy Soeriaatmadja mengenai proyek film ini terwakilkan oleh penuturan Lukman Sardi.

Ditemui pada Rabu (4/12/2024) di Booth Adhya Pictures dalam agenda Let's Talk About Family and Trauma in Movie and Real Life, Lukman Sardi menyingkap kisah di balik terpilihnya trauma dan keluarga menjadi proyek yang kini diperlihatkan dengan penuh bangga ke publik.

Bermula dari obrolan lama hingga bujukan keras dari Teddy, kisah dalam film ini diinspirasi dari urusan personal kedua pria tersebut, di mana baik Teddy maupun Lukman Sardi adalah para ayah yang berurusan dengan anak dari generasi Z (layaknya karakter Ombak).

"Gue merasa ini cocok karena kita ini sama-sama punya anak Gen Z. Sebagai seorang Ayah, itu saja sudah relate ceritanya. Dari situ lah kita merasa, 'ayo kita buat!" ungkap Lukman Sardi.

Walaupun begitu, pria kelahiran Jakarta ini tak setuju bila film barunya ini dikaitkan semata-mata sebagai sesuatu yang berat untuk ditonton. Justru ditegaskan olehnya bahwa ada kedekatan antara apa yang dibawa oleh film dengan realitas.

"Film ini bukan bisa dibilang tentu saja isinya berat, ada trauma ada apa, tapi semua (orang) pernah mengalami itu (trauma)," tegas Lukman Sardi.

"Walaupun output (cara menyikapi trauma) berbeda-beda. Sama halnya dengan karakter di film ini, output-nya berbeda-beda," kata Lukman Sardi menyambung.

Film berjudul Mungkin Kita Perlu Waktu ini memang sudah ditayangkan di JAFF 2024 dan mendapatkan apresiasi positif dari penonton. Namun jika Anda ingin merasakan secara langsung emosi yang lebih nyata dan menguras tenaga serta air mata, nantikan penayangan selanjutnya di tahun 2025 mendatang.

Baca Juga: JAFF Market: Pasar Film Pertama dan Terbesar di Indonesia Resmi Dibuka di Yogyakarta!

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI