Selain itu, Gus Iqdam juga memprediksi panggung kecil berisiko ambruk bila digunakan untuk dirinya dan tim hadroh pengajian.
"Kalau pakai panggung yang kecil, misal aku sama tim hadroh ya gak memungkinkan nanti ambruk lagi. Terus sound sama kabel-kabel juga masih berantakan," jelasnya.
Karena itu, Gus Iqdam memutuskan untuk membatalkan pengajian dan menggantinya tahun depan.
Namun, Gus Iqdam tak memungkiri masyarat di Blora sangat bersemangat menghadiri pengajiannya meskipun hujan deras.
"Kalau jamaah di Blora memang semangatnya luar biasa, sampai pakai helm dan mantel. Saya juga belum pernah ngaji di Blora jadi orang semangat," tuturnya.