Perjuangan Ibu Alya Rohali Sebelum Meninggal, Berawal Kanker Leukemia hingga Infeksi Paru-Paru

Suara.com - Ibu Alya Rohali, Atit Tresnawati sempat menghadapi rentetan penyakit sebelum menghembuskan napas terakhir pada Senin pagi (14/4/2025).

Gangguan kesehatan Atit Tresnawati bermula dari penyakit kanker leukemia yang cukup lama diidapnya.

"Kebetulan, enin (nenek) memang punya kanker leukemia," ungkap putri Alya Rohali, Diarra Annisa Radini usai pemakaman Atit Tresnawati di TPU Tanah Kusir, Jakarta.

Namun menurut cerita Diarra Annisa Radini, Atit Tresnawati sudah menuntaskan perjuangan melawan kanker leukemia.

"Sebenernya, kankernya udah bersih," beber Diarra Annisa Radini.

Sampai sekitar satu setengah bulan lalu, Atit Tresnawati dilarikan ke rumah sakit dan dirawat intensif akibat infeksi paru-paru.

"Kemarin ada infeksi paru, sehingga masuk ke rumah sakit dan masuk ICU," jelas Diarra Annisa Radini.

"Ada virus di hormonnya," timpal suami Alya Rohali, Faiz Ramzy Rachbini.

Baca Juga: Tak Hadiri Pemakaman Ibu, Alya Rohali Terlanjur ke Amerika Serikat dan Butuh 20 Jam Buat Pulang

Butuh sekitar tiga minggu untuk Atit Tresnawati dirawat di rumah sakit, sampai keluarga memutuskan membawa pulang ibu mereka untuk proses pemulihan di rumah.

"Kurang lebih sempet di rumah sakit tiga minggu, dan akhirnya diputuskan dirawat di rumah," papar Diarra Annisa Radini.

"Selama di ICU, kesadarannya agak lama untuk bisa dipulihkan. Jadi ketika ventilator dicopot, kami semua setuju untuk dirawat di rumah, dengan suasana rumah dibuat seperti di ICU," imbuh Faiz Ramzy Rachbini.

Harapan sempat muncul bagi keluarga saat melihat kondisi Atit Tresnawati membaik dua pekan lalu. "Sebenernya, kondisi enin sempet stabil di hari Minggu," kisah Diarra Annisa Radini.

Sayang pada Jumat pekan lalu, kondisi kesehatan Atit Tresnawati mulai menurun lagi. Infeksi paru-paru membuat saturasinya sangat rendah.

"Hari Jumat kemarin dia drop, saturasinya rendah banget, akhirnya jadi naik turun," jelas Diarra Annisa Radini.

Sampai pagi hari tadi, tubuh Atit Tresnawati sudah tidak merespons obat yang diberikan untuk pertolongan awal. "Tadi pagi, obatnya udah nggak respons," kata Diarra Annisa Radini.

Keluarga Atit Tresnawati akhirnya berkumpul di rumah untuk mendampinginya melewati detik-detik terakhir sebelum menghembuskan napas terakhir.

"Jadi, aku sama adik langsung ke rumah tempat enin dirawat, dan pas sampai sana udah detik-detik terakhir. Ya masih sempet lihat pas masih hidup, aku ada juga di momen-momen terakhirnya," ucap Diarra Annisa Radini.

Sebagai informasi, Atit Tresnawati meninggal dunia pada pukul 08.38 pagi tadi di kediamannya akibat infeksi paru-paru.

Kabar duka disampaikan langsung oleh Alya Rohali di Instagram, dengan menuliskan salam perpisahan serta permintaan maaf kepada Atit Tresnawati.

"Selamat jalan, mama sayang. Till we meet again. Maafin Aya," ucap Alya Rohali dalam unggahannya.

Pemakaman Atit Tresnawati sendiri berlangsung dengan suasana penuh duka sore tadi. Anak serta cucunya tak kuasa membendung tangis saat menyaksikan jenazah diturunkan ke liang lahad.

"Kami kehilangan satu pintu rahmat dari Allah. Kami tidak bisa lagi merasakan kasih sayang dari ibu kami," kata perwakilan anak Atit Tresnawati, Muhammad Kemal dengan suara bergetar menahan tangis usai proses penutupan makam selesai.

Tak ada sosok Alya Rohali, yang menurut penjelasan Faiz Ramzy Rachbini baru tiba di Amerika Serikat untuk mengikuti kegiatan marathon bersama salah satu anak mereka.

"Mereka lagi ada acara marathon, dan baru mendarat di Amerika. Jadi, sia-sia aja kalau dia mau balik," jelas Faiz Ramzy Rachbini.

Alya Rohali pada akhirnya tetap bisa menyaksikan prosesi pemakaman Atit Tresnawati, meski hanya lewat layanan video call.