Suara.com - Agama Jennifer Coppen kembali dipertanyakan oleh publik.
Tidak cukup dengan memiliki anak sebelum menikah hingga pemakaman mendiang suami, cara Jennifer menyertai rumah barunya dengan doa turut dipermasalahkan.
Unggahan di Instagram yang dibagikan dengan kebahagiaan berakhir menjadi perdebatan.
Ada yang tidak suka dengan perpaduan pengajian dan Melaspas yang digelar oleh Jennifer untuk rumahnya.
Lantas, seperti apa unggahan yang dimaksudkan tersebut?
Rumah untuk Kamari
Melalui unggahannya, Jennifer sebenarnya mengabadikan rumah barunya tidak lain untuk putri tercinta, Kamari.
"Rumah ini lebih dari sekadar bangunan melainkan simbol dari ketekunan, cinta, dan komtimen untuk masa depan Kamari. Ini adalah awal yang baru, tidak hanya untukkku, namun untuk keluarga kami," tulis perempuan dengan sebutan Mamari ini, dilansir Suara.com pada Minggu (20/4/2025).
Kesempatan yang sama juga dimanfaatkan oleh Mamari untuk mengungkapkan rasa cinta kepada Kamari.
Baca Juga: Mengenal Arti Eksploitasi Anak, Jennifer Coppen Geram Dituding Melakukannya
"Kamari ini rumahmu. Kamu adalah hati dari rumah ini dan semua hal yang kulakukan untukmu. Semoga kamu bisa tumbuh di sini, berkembang di sini, dan menyadari bahwa kamu begitu dicintai," tulis Mamari.
"Ini untuk awal yang baru bagi kita, masa depan yang cerah, dan perjalanan yang indah ke depannya," tutup istri dari mendiang Dali Wassink ini.
Ungkapan cinta dan persembahan Jennifer untuk buah hatinya tersebut disertai dengan usaha yang tidak main-main.
Begitu pula dengan usaha doa untuk rumah baru yang mereka miliki.
Pengajian digelar oleh Jennifer Coppen sebagai seorang Muslim, sebagaimana agamanya diketahui oleh publik.
Namun dokumentasi soal dirinya yang menggelar upacara Melaspas menjadi sumber masalah yang baru.