Jadi Minoritas di Indonesia, Ini Agama Gading Marten yang Tak Diketahui Banyak Orang

Sumarni Suara.Com
Senin, 21 April 2025 | 07:13 WIB
Jadi Minoritas di Indonesia, Ini Agama Gading Marten yang Tak Diketahui Banyak Orang
Gading Marten. (Dok. Uniqlo)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gading Marten membagikan beberapa momen ibadah di Hari Paskah mulai dari ibadah Jumat Agung hingga Misa Paskah.

Sambil mengucapkan selamat Paskah untuk followers-nya, agama Gading pun menjadi sorotan.

Tak sedikit netizen yang baru sadar jika Gading bukan memeluk Katolik atau Kristen, melainkan Ortodoks.

"Kristen ortodoks ya bang Gading?" komentar netizen.

Lebih detail lagi, ada yang menanyakan aliran Ortodoks yang diimani ayah Gempita Nora Marten ini.

"Ka Gading Ortodoks apa kalau boleh tahu?" komentar netizen penasaran.

Mantan suami Gisella Anastasia ini pun menjelaskan jika dirinya menganut Greek Orthodox atau Ortodoks Yunani.

Gading Marten tak sendiri, dia menganut Ortodoks bersama keluarga besarnya yakni orang tuanya, Roy Marten dan Anna Maria, bersama sang adik, Gibran Marten.

Bahkan ada artis cantik Cassandra Lee yang bikin publik juga baru tahu kalau dia beragama Kristen Ortodoks.

Baca Juga: Deretan Artis yang Tetap Kompak dan Harmonis Meski Sudah Cerai

Gereja Gading yakni Paroki Epifani Suci, Kalimalang, Jakarta Timur merupakan gereja di bawah yurisdiksi Kepatriarkan Konstantinopel (Turki). Bahasa dan budaya yang digunakan adalah Yunani.

Meski menganut Ortodoks, Gading Marten terlihat seperti Katolik atau Kristen karena di Ortodoks yang diyakininya yakni Ortodoks Konstantinopel menggunakan kalender Julian Baru, hari raya Natal jatuh pada tanggal 25 Desember, sama seperti umat Kristen lainnya.

Beda lagi dengan Ortodoks Rusia yang merayakan Natal setiap tanggal 7 Januari karena menggunakan kalender Julian Lama.

Sesama Ortodoks, mereka juga memiliki bentuk ibadah yang sama. Yang membedakan hanya bahasa dan budaya yang mempengaruhi.

Mengenal Kristen Ortodoks di Indonesia

Ortodoks termasuk agama minoritas di Indonesia. Pengikutnya juga tak sebanyak Katolik atau Kristen lainnya.

Meski minoritas, namun mereka sudah diakui pemerintah sehingga bisa mendirikan gereja sendiri dan beribadah dengan tenang.

Di Jakarta sendiri ada dua Gereja Ortodoks yang sudah memiliki banyak pengikut.

Dalam menjalankan ibadah, ternyata di Kristen Ortodoks mereka mengenal yang namanya salat atau sembahyang dan puasa.

Ada banyak jenis puasa umat Kristen Ortodoks, mulai dari puasa menyambut Natal, Paskah hingga puasa rutin Rabu dan Jumat dengan tujuan mendekatkan diri pada Tuhan dan menahan hawa nafsu.

Ada beberapa perbedaan tentang Ortodoks dengan Kristen lainnya seperti dalam kepala gereja.

Jika di Katolik mengenal adanya Paus maka di Ortodoks tidak ada dan meyakini kepala gereja adalah Yesus Kristus sementara uskup hanya manusia biasa yang membantu pelayanan keagamaan.

Tanda salib mereka juga berbeda. Jika Katolik melakukan tanda salin dari kepala ke dada dan dari bahu kiri ke kanan. Serta dilakukan dengan kelima jari tangan kanan yang disatukan.

Sementara di Ortodoks melakukan tanda salin dengan tiga jari yakni ibu jari, telunjuk dan jari tengah yang disatukan untuk melambangkan Tritunggal Mahakudus dan dua jari lainnya menempel pada telapak tangan untuk melambangkan sifat ganda (manusia dan ilahi) Yesus.

Tanda salib juga dilakukan dari bahu kanan ke kiri.

Agama Gading Marten. (Instagram/@gadiiing)
Agama Gading Marten. (Instagram/@gadiiing)

Sempat jadi penyebab cerai?

Seperti diketahui, Gisella Anastasia pernah mengungkapkan jika rumah tangganya tak sejalan lagi karena berbeda keyakinan.

Secara umum mereka memang sama-sama beragama Kristen, namun ajaran hingga gereja berbeda.

Hal itu yang membuat banyak perbedaan dirasakan oleh mereka karena punya agama masing-masing yang diyakini.

Meski sebenarnya banyak faktor yang menjadi penyebab perceraian keduanya yang tak pernah diumbar ke publik.

Berbeda agama hanya menjadi salah satunya saja sehingga mereka tak sejalan lagi dalam berumah tangga.

Kontributor : Tinwarotul Fatonah

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI