Dikemas dalam perpaduan drama dan komedi ringan, film berdurasi hampir dua jam itu menampilkan suka duka keempat sahabat dalam menjalankan wahana rumah hantu mereka di salah satu pasar malam.
Ada pula konflik yang tersaji dalam alur cerita film, ketika salah satu pengunjung rumah hantu mereka meninggal dunia akibat serangan jantung dan dimakamkan di sana.
Meski dihantui rasa bersalah setiap hari, nyatanya keberadaan jenazah asli di rumah hantu tersebut malah membuat nuansa horor semakin terasa dan mendongkrak penjualan tiket masuk wahana.
Sampai akhirnya, diketahui bahwa pengunjung yang meninggal dunia di rumah hantu mereka adalah salah satu calon anggota legislatif dan keberadaannya sedang dicari polisi.
Campur tangan polisi membuat keempat sekawan masuk dalam masalah lebih rumit, hingga berujung hukuman penjara setelah perbuatan mereka terungkap.
Selain Agak Laen, film Tinggal Meninggal yang baru dirilis pada Agustus 2025 juga jadi satu judul lain yang bakal dikemas ulang dalam versi internasional oleh Barunson E&A.
Barunson E&A sendiri sebelumnya sudah ikut berpartisipasi dalam perilisan beberapa judul film Tanah Air seperti 13 Bom di Jakarta, Respati hingga Rangga & Cinta.