Ikut Adang Eksekusi Rumah Atalarik Syach yang Sengketa, Keponakan Sang Artis Diduga Dipukul Petugas

Jum'at, 16 Mei 2025 | 08:09 WIB
Ikut Adang Eksekusi Rumah Atalarik Syach yang Sengketa, Keponakan Sang Artis Diduga Dipukul Petugas
Rumah Atalarik Syach digusur gara-gara sengketa. [Instagram]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Atalarik Syach memastikan sang keponakan tidak dalam keadaan yang parah. Meski kena pukul, keponakannya tersebut hanya menjalani perawatan di rumah.

"Lagi diurut-urut aja," katanya.

Sementara keponakannya dipukul, Atalarik Syach mengaku mendapatkan perlakuan baik dari petugas. 

"Kalau saya, alhamdulillah mereka baik-baik kalau sama saya. Jadi saya nggak ada kena kekerasan fisik," tuturnya.

Aktor 51 tahun ini menambahkan, dirinya merasa wajar menjadi pagar untuk menjaga aset. Sebab memang, ia secara benar membeli tanah tersebut sejak tahun 2000.

Kondisi rumah Atalarik Syach yang dieksekusi Pengadilan Negeri Cibinong pada Kamis, 15 Mei 2025. [Suara.com/Rena Pangesti]
Kondisi rumah Atalarik Syach yang dieksekusi Pengadilan Negeri Cibinong pada Kamis, 15 Mei 2025. [Suara.com/Rena Pangesti]

"Saya bilang sama mereka, wajar kalau jadi pager. Kalian yang maksa, kita jadi pager bertahan. Jadi kita yang bonyok sebenarnya jadi pager begitu," katanya.

Kasus sengketa tanah Atalarik Syach ini sebenarnya sudah bergulir sejak 2015. Bintang sinetron Putri yang Ditukar tersebut digugat oleh seseorang bernama Dede Tasno.

Dede Tasno mengklaim bahwa dirinya juga sudah membeli tanah tersebut di tahun 2003. Ia pun lantas memperkarakan kasus ini di Pengadilan Negeri Cibinong.

Setelah melalui proses panjang dari kasasi hingga banding, Atalarik Syach dinyatakan kalah dalam perkara ini pada 2021.

Baca Juga: Bintangi 'Cinta di Ujung Sajadah', Tsania Marwa Ungkap Kisah Pilu: Itu yang Aku Alami

Sehingga, Atalarik Syach seyogyanya harus memberikan tanah sengketa tersebut ke Dede Tasno. Hanya saja sejak putusan tersebut ada di 2021, sang aktor tetap bertahan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI