
Film ini mengisahkan perjalanan kelam seorang remaja laki-laki yang menderita disleksia, gangguan belajar yang membuatnya sering disalahpahami oleh keluarga dan lingkungannya.
Dalam upaya mencari tempat dan pengakuan, dia jatuh ke dalam dunia gelap perdagangan narkoba.
Di tengah kecanduannya dan tekanan dari seorang gangster lokal, dia harus berjuang menyeimbangkan kehidupannya yang kian kacau, apalagi ketika sosok saingan datang mengancam eksistensinya.
Konflik batin semakin dalam saat dia mencoba mempertahankan hubungan dengan wanita yang dicintai, serta menghadapi kenyataan bahwa dirinya memiliki seorang anak yang belum pernah dia temui.
Film ini membalut kisah gelap tersebut dengan nuansa emosional yang kuat, menggambarkan pergulatan batin, tekanan sosial, dan kerinduan akan kasih sayang yang tak pernah hadir.
Adaptasi dari Kisah Nyata

Naskah film ini diadaptasi dari buku autobiografi karya Jason Cook, seorang mantan narapidana yang baru mengetahui dirinya mengidap disleksia saat menjalani hukuman penjara.
Pengalaman pribadi Jason menjadi landasan utama cerita yang dikembangkan secara sinematik, menjadikan film ini bukan hanya memiliki nilai hiburan tetapi juga sarat pesan sosial.
Proses pengambilan gambar dilakukan di berbagai lokasi di Inggris, seperti Watford, Radlett, Stanmore, dan Borehamwood.
Baca Juga: Film Perang Kota Turun Layar dalam 2 Minggu, Gara-gara Ariel Tatum?
Dalam wawancara, Jason menyampaikan rasa bangganya karena film ini turut melibatkan warga lokal sebagai bagian dari produksi.