Seorang kerabat dekat Najwa Shihab yang tak ingin diketahui identitasnya pun telah membenarkan kabar tersebut. Ia mengatakan bahwa Ibrahim Assegaf sudah dirawat sekitar seminggu di RS PON sebelum meninggal dunia.
Diketahui, Ibrahim Assegaf sempat mendapatkan penanganan intensif di RS PON, rumah sakit rujukan untuk kasus neurologi dan bedah saraf. Namun, nyawanya tidak tertolong karena tingkat pendarahan yang parah dan cepat menyebar di area otak vital.
Tentunya, kepergian Ibrahim menjadi kehilangan besar, tak hanya bagi keluarga tetapi juga bagi masyarakat yang mengenalnya sebagai figur yang berintegritas.
Kontributor : Anistya Yustika